Selasa 23 Feb 2021 06:10 WIB

Pemkab Malang Rencana Usulkan Rusunawa Jadi RS Lapangan

Pengusulan RS Lapangan sebagai langkah antisipasi terhadap peningkatan kasus Covid.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Andi Nur Aminah
lLokasi rusunawa khusus ASN Pemkab Malang (ilustrasi)
Foto: Republika/Wilda Fizriyani
lLokasi rusunawa khusus ASN Pemkab Malang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang berencana mengusulkan Rusunawa ASN kepada Gubernur Jawa Timur (Jatim) sebagai RS Lapangan. Hal ini diungkapkan Plh Bupati Malang, Wahyu Hidayat saat meninjau lokasi, Senin (22/2).

Berdasarkan hasil peninjauan, Wahyu menilai, fasilitas rusunawa sudah sesuai yang diharapkan. "Sudah siap dan tinggal mengajukan ke Pemprov Jatim untuk sarana prasarana dan SDM," kata Wahyu dalam keterangan tertulis yang dirilis Pemkab Malang, Senin (22/2).

Baca Juga

Pengusulan RS Lapangan ini ditunjukkan sebagai langkah antisipasi terhadap jumlah kasus Covid-19 di Malang. Jika terdapat perhatian dari Pemprov Jatim, maka akan mendapatkan bantuan sarana prasarana dan SDM (Sumber Daya Manusia). 

Menurut Wahyu, perkembangan angka kasus aktif Covid-19 secara umum di Kabupaten Malang, baik yang di rumah sakit dan isolasi mandiri terus menurun. Penurunan ini terjadi selama kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlangsung. 

"Sampai saat ini berjumlah 36 orang. Sebelum PPKM, antara 70 sampai 80 pasien, ada yang lebih 100 persen tergantung rumah sakitnya, sekarang kondisi kita di bawah 50 persen. Hal itu menunjukkan PPMK kita berhasil," jelasnya.

Berdasarkan data Satgas Covid-19, total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Malang mencapai 2.267 orang, Senin (22/2). Dari jumlah tersebut, 2.088 orang sembuh dan 134 orang meninggal. Sementara untuk 45 orang lainnya masih dalam perawatan dan isolasi serta observasi.

Untuk diketahui, Malang Raya telah memiliki RS Lapangan di kawasan Ijen Boulevard, Kota Malang. Layanan untuk pasien Covid-19 tanpa gejala, gejala ringan hingga sedang ini diresmikan oleh Pemprov Jatim pada Desember tahun lalu. Fasilitas RS ini menyediakan 307 tempat tidur untuk pasien laki-laki dan perempuan. Saat ini masih tersisa 188 tempat tidur untuk pasien Covid-19, Senin (22/2) malam.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement