Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Capt. Hermanta mengungkapkan, proses penyusunan dan audit berlangsung hanya dalam waktu 6 bulan. Hal ini ,merupakan capaian luar biasa karena seluruh rangkaian proses dapat selesai dalam waktu yang singkat termasuk dengan pelatihan-pelatihannya.
Dia menjelaskan, bahwa setelah penerapan ISO 9001:2015 membawa perubahan cukup besar di Direktorat Perkapalan dan Kepelautan. Dan pihaknya akan melakukan upgrade menuju ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan atau Bribery yang merupakan standart terbaru dan pertama di dunia untuk anti penyuapan. "Tentunya dengan berbagai klausul yang lengkap guna mencegah anti penyuapan dalam organisasi," katanya.
Perwakilan BSI, Nolia Natalia selaku Commercial Director mengapresiasi kinerja Direktorat Perkapalan dan Kepelautan yang telah berhasil memperoleh sertifikat ISO 9001:2015 tersebut dan membuat pelayanan menjadi lebih baik.
"Kami dari BSI merasa sangat bangga dan merasa terhormat bisa dijadikan partner untuk audit dan sertifikasi
ISO ini. Selamat kepada tim ISO dari Direktorat Perkapalan dan Kepelautan pada saat Desember lalu kami melakukan audit secara online hanya ditemukan satu minor saja, sungguh luar biasa. Dan itu langsung ditutup," ujarnya.