Komitmen dan keseriusan dalam reformasi program perlindungan sosial tercermin dari alokasi anggaran sebesar Rp1.272.504.396.000 untuk penyempurnaan kualitas DTKS yang disetujui Komisi VIII dalam Rapat Dengar Pendapat, akhir tahun lalu.

Saat raker dengan Komisi VIII DPR pekan lalu, Risma mengatakan akan mengebut penyelesaian DTKS. Dimana sebelumnya menurut pengakuan Risma pada pekan pertama Januari kemarin banyak masukan dari bank-bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

Bank Himbara banyak yang melaporkan data penerima bantuan yang sudah tiga kali sejak 2020, tidak mengambil bantuan dikarenakan meninggal dunia. Kemudian di pekan kedua, diakui Risma, data hasil laporan tersebut akan diperbaiki dan dikembalikan ke daerah untuk kembali dievaluasi.

Risma kemudian menjanjikan di minggu ketiga di bulan januari perbaikan DTKS selesai. "Kita berharap setelah dikembalikan ke daerah di pekan ketiga ini DTKS sudah bisa selesai," ungkap Risma dalam Raker dengan Komisi VIII DPR RI.

Ikuti Whatsapp Channel Republika