Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya mengatakan total 58 rumah sakit di Pulau Dewata dijadikan RS rujukan perawatan pasien positif Covid-19. "Hingga saat ini bed occupancy ratio (BOR) atau angka penggunaan tempat tidur di RS sebesar 66,83 persen," ucapnya.
Dari 58 RS di Bali yang melayani perawatan pasien Covid-19, yang terbanyak dirawat di Rumah Sakit Bali Mandara, RS PTN Universitas Udayana, dan RSUP Sanglah.
"Di RSBM tingkat keterisiannya bahkan sampai 91,67 persen, di RS PTN Unud 85 persen, dan RSUP Sanglah sebesar 67 persen," ujarnya.
Ia mengatakan lonjakan kasus Covid-19 di Bali itu mayoritas disumbang dari klaster keluarga, upacara adat dan perkantoran.
"Inggih (iya, Red) banyak kerumunan dan upacara adat, serta masyarakat yang tidak disiplin (melaksanakan protokol kesehatan, Red)," katanya.