Selasa 19 Jan 2021 15:01 WIB

Benarkah Ada Mikrocip di Tubuh Penerima Vaksin Corona?

Beredar video Menteri BUMN Erick Thohir berbicara barcode vaksin yang dipelintir.

Rep: Tim Cek Viral Republika/ Red: Elba Damhuri
 Seorang perawat menyiapkan suntikan vaksin COVID-19 yang diproduksi oleh China
Foto: AP/Carla Carniel
Seorang perawat menyiapkan suntikan vaksin COVID-19 yang diproduksi oleh China

REPUBLIKA.CO.ID. JAKARTA -- Beredar penggalan video Menteri BUMN Erick Thohir berbicara tentang barcode vaksin yang kemudian dinarasikan ditanam di tubuh manusia penerima vaksin.

Video yang beredar melalui media sosial Whatsapp itu memuat wawancara Najwa Shihab dengan Erick Thohir. Dalam wawancara itu, Najwa bertanya tentang kemampuan Bio Farma melacak vaksin-vaksin tersebut. 

Pada awal wawancara Najwa mengatakan, "Ada cara kita mengetahui vaksin ini disuntikkan ke siapa, ada barcode-nya?" 

Namun, bagian pernyataan Najwa ini sudah dipenggal dalam video yang beredar. 

Kemudian, Erick menjelaskan tentang barcode pada vaksin Covid-19, bukan microchip. Selain itu, barcode tidak disuntikkan ke dalam tubuh, tapi berada pada kemasan botol vaksin. 

Barcode itu untuk memudahkan penyimpanan data siapa saja yang sudah menerima vaksin. Apalagi, vaksin dilakukan dua kali.

Apakah benar narasi bahwa ada microchip yang disuntikkan ke penerima vaksin?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement