Senin 18 Jan 2021 17:40 WIB

Bantu Korban Gempa, PLN Terjunkan Tenaga Medis di Mamuju

Sembilan tim medis diterjunkan untuk membantu masyarakat terdampak gempa.

Rep: Adinda Pryanka/ Red: Friska Yolandha
Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban gempa bumi di Rumah Sakit Mitra Manakarra di Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (18/1/2021). Memasuki hari keempat pascagempa bumi, tim SAR gabungan terus melakukan pencarian korban di sejumlah lokasi, sementara BNPB menyatakan berdasarkan data per 17 Januari 2021 pukul 19.00 WITA jumlah korban gempa bumi yang meninggal berjumlah 81 orang.
Foto:

Salah satu dokter, Ghania, menuturkan, timnya dapat memberikan pelayanan kesehatan hingga mencapai 100 pasien tiap hari. Gejala yang paling sering ditemui antara lain, demam, flu, pusing, dan diare.

"Keluhan-keluhan ini memang kerap terjadi ketika bencana, terutama jika tinggal di pengungsian," tuturnya.

Dalam pandemi Covid-19, Ghania terus mengingatkan kepada masyarakat, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan. Khususnya bagi mereka yang tinggal di posko pengungsian.

Selain menerjunkan tenaga medis, hingga Senin  pagi, PLN Peduli juga sudah menyalurkan bantuan senilai Rp 598 juta kepada korban gempa. Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk bahan pangan, tenda dan terpal, pakaian, selimut, obat-obatan, perlengkapan medis serta alat penampungan air bersih.

 

Bantuan yang ada disalurkan melalui beberapa posko pengungsian di Mamuju dan Majene, antara lain Posko Pengungsian Kayuangin Malunda, SPN Makkatta dan Tappalang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement