REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau sejumlah lokasi terdampak bencana banjir di Kelurahan Pekauman, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (18/1). Kunjungannya ini untuk memastikan penanganan yang dilakukan terhadap warga terdampak serta sarana infrastruktur yang rusak berjalan baik.
"Saya hanya ingin memastikan ke lapangan. Yang pertama mengenai kerusakan infrastruktur yang memang terjadi. Ada beberapa jembatan yang runtuh seperti yang kita lihat belakang ini. Ini juga salah satu jembatan yang runtuh akibat banjir," ujar dia saat memberikan pernyataan pers.
Jokowi telah menginstruksikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk menyelesaikan perbaikan jembatan yang rusak dalam empat hari. Sehingga, mobilitas warga dan distribusi barang ke daerah terdampak bencana tak terganggu.
Selain itu, Presiden juga meminta agar evakuasi para korban bencana banjir serta penyaluran logistik untuk para pengungsi ditangani dengan baik. Ia menyebut, saat ini, sekitar 20 ribu masyarakat terdampak banjir masih berada di dalam lokasi pengungsian.