REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pemerintah segera melaksanakan program vaksinasi yang akan dilakukan secara bertahap mulai pertengahan Januari 2021. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam beberapa kesempatan sebelumnya juga pernah menegaskan akan menjadi orang pertama yang akan divaksin di Indonesia.
Namun, menurut Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) masih akan menindaklanjuti dan memastikan kembali terkait rencana ini. Hal ini disampaikannya saat konferensi pers Update Target Penyelesaian Vaksinasi dan Kesiapan Vaksin Covid-19, Ahad (3/1).
“Terkait rencana ini dan sesuai juga dengan pernyataan Presiden bahwa beliau akan menjadi penerima vaksin Covid-19 pertama, tentunya kami akan menindaklanjuti dan memastikan terkait hal ini,” ujar Siti Nadia.
Kemenkes, kata dia, juga masih harus menunggu izin penggunaan vaksin Sinovac dari BPOM dan lainnya. Sehingga, rencana vaksinasi pertama untuk Presiden masih harus menunggu informasi selanjutnya.
Program vaksinasi terhadap 181,5 juta masyarakat di Indonesia ini akan dilakukan dalam dua tahap selama 15 bulan. Tahap pertama yakni akan dilaksanakan pada Januari hingga April 2021 kepada 1,3 juta tenaga kesehatan dan 17,4 juta petugas publik di seluruh daerah. Kemudian tahap kedua akan digelar dari April 2021 hingga Maret 2022 kepada masyarakat lainnya.