REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 18 orang aparatur sipil negara (ASN) yang mengikuti seleksi terbuka jabatan Sekretaris Daerah DKI Jakarta teah dinyatakan lolos seleksi tertulis dan penulisan makalah. Hal itu tertuang dalam surat pengumuman Nomor 8 tahun 2020 tentang Hasil Tes Tertulis dan Penulisan Makalah Dalam Rangka Seleksi Terbuka Jabatan Sekretaris Daerah dan Deputi Gubernur DKI Jakarta Tahun 2020.

Para ASN yang dinyatakan lolos seleksi tertulis itu terdiri dari kepala dinas, kepala badan, hingga wali kota yang menjabat di Jakarta. Berdasarkan lampiran hasil tes tertulis tersebut, diketahui Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali menduduki peringkat pertama dengan nilai 78,00.

Pada peringkat kedua terdapat Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Logistik dan Multimoda Kemenhub, Cris Kuntadi di dengan nilai 77,67. Sedangkan, posisi ketiga ditempati Penjabat (Pj) Sekda DKI Sri Haryati dengan nilai 75,75.

Adapun para ASN yang dinyatakan lolos tes tertulis akan mengikuti proses selanjutnya, yakni asesmen kompetensi yang akan dilaksanakan pada Senin (2/11). Pelaksanaan asesmen kompetensi seleksi terbuka jabatan Sekretaris Daerah DKI tersebut akan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

"Peserta seleksi terbuka yang tidak menghadiri asesmen kompetensi, dianggap mengundurkan diri dan tidak diperkenankan mengikuti tes susulan/lanjutan," kata Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Tahun 2020, Suharti seperti dikutip dalam surat pengumuman itu, Rabu (28/10).

Setelah itu, seleksi berikutnya adalah tes kesehatan pada 5-6 November, wawancara, dan pengumuman akhir pada 23 November.

Ikuti Whatsapp Channel Republika