Selasa 04 Aug 2020 22:03 WIB

Kurangi Sampah, BPJamsostek Kudus Bagikan Tas Go Green

Ini sebagai bentuk kepedulian BPJamsostek untuk kelestarian lingkungan

Sampah plastik, ilustrasi. Mengurangi sampah plasik BPJamsostek membagikan tas ramah lingkungan.
Sampah plastik, ilustrasi. Mengurangi sampah plasik BPJamsostek membagikan tas ramah lingkungan.

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- BPJamsostek Kantor Cabang Kudus, Jawa Tengah, mengampanyekan pengurangan produksi sampah plastik dengan membagikan ratusan tas belanja go green dan sedotan stainless kepada masyarakat yang merupakan bagian dari program employee volunteering atau sukarela karyawan. Kegiatan tersebut digelar di Perempatan Jalan Pramuka Kudus, Selasa (4/8).

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Kudus Ishak mengatakan jumlah sedotan stainless yang dibagikan 500 buah dan 300 tas belanja berbahan spunbond.

Baca Juga

Kegiatan tersebut, kata dia, sebagai bentuk kepedulian BPJamsostek untuk kelestarian lingkungan dengan mengajak masyarakat untuk mengurangi volume sampah plastik dengan cara menggunakan sedotan stainless dan tas belanja ramah lingkungan. Dengan adanya kampanye tersebut, diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat sekitar untuk terus peduli dengan kondisi lingkungan dan kelestariannya.

"Kegiatan ini merupakan inisiatif insan BPJamsostek Kudus dan semua biaya dari keikhlasan seluruh karyawan BPJamsostek Kudus sebagai wujud kepedulian karyawan terhadap lingkungan sosial," ujarnya.

Harapannya, lanjut dia, dapat lebih mempererat tali silahturahim antara BPJamsostek Kantor Cabang Kudus dengan masyarakat sekitar serta mengenalkan program-program jaminan sosial ketenagakerjaan. Yuliani, salah satu peserta yang mengambil klaim jaminan hari tua (JHT), berterima kasih kepada BPJamsostek atas pemberian tas belanja dan sedotan "stainless".

"Mudah-mudahan masyarakat luas juga peduli dengan kelestarian lingkungan sekitarnya," ujarnya.

Kegiatan "employee volunteering" sebelumnya yang digelar 24 Juli 2020 dengan membagikan 75 paket sembako yang masing-masing berisi lima kilogram beras, dua liter minyak goreng, satu kilogram beras, dan lima bungkus mi instan yang dibagikan kepada masyarakat pengguna jalan dan Panti Asuhan Nurul Jannah Kudus.

Harapanya dengan pembagian paket sembako di masa pandemi tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement