REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang anggota Polsek Tambora Jakarta Barat, berinisial IG menjadi korban pembacokan saat melerai dua kelompok pemuda yang sedang tawuran di wilayah Kampung Duri, Duri Selatan, Jakarta Barat pada Senin (11/5) malam. Kanit Reskrim Polsek Tambora, AKP Suparmin mengatakan, akibat insiden itu, korban mengalami luka bacok pada bagian punggungnya.
"Kejadiannya itu saat lerai tawuran di perbatasan Setia Kawan antara Jakarta Pusat Gambir sama Tambora, Duri Selatan," kata Suparmin saat dikonfirmasi, Rabu (13/5).
Suparmin mengungkapkan, korban yang menjabat sebagai Panit Reskrim Polsek Tambora itu mendapati dua kelompok pemuda sedang terlibat tawuran. Saat korban menghampiri untuk melerai aksi itu, tiba-tiba dari belakang, ada seseorang yang menyabet punggung korban dengan menggunakan senjata tajam.
"Jadi korban lagi misahin tawuran, enggak tahunya ada yang nyabet dari belakang. Kena punggungnya dan dijahit beberapa jahitan," ungkap dia.
Dia menuturkan, saat ini kondisi korban telah membaik. Korban pun sudah kembali ke kediamannya. "Sekarang sudah pulang dan diperbolehkan rawat jalan," ujar Suparmin.
Lebih lanjut Suparmin mengatakan, pihaknya telah menangkap beberapa orang yang terlibat dalam tawuran tersebut. Namun, polisi masih memburu pelaku pembacokan terhadap IG. "Beberapa orang yang terlibat tawuran sudah kita amankan. Sementara yang membacok IG masih dikejar," papar Suparmin.