Ahad 10 May 2020 11:14 WIB

Tenaga Kesehatan Dapat Bantuan Cegah Covid-19

Bantuan BPJamsostek ini bermanfaat untuk mengantisipasi wabah Covid-19.

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Agung Sasongko
Kantor BPJamsostek Sudirman Jakarta memberikan bantuan seribu masker kepada tenaga kesehatan yang tergabung dalam pusat perencaanaan dan pendayagunaan SDM Kesehatan Kemenkes.
Foto: Istimewa
Kantor BPJamsostek Sudirman Jakarta memberikan bantuan seribu masker kepada tenaga kesehatan yang tergabung dalam pusat perencaanaan dan pendayagunaan SDM Kesehatan Kemenkes.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kantor BPJamsostek Sudirman Jakarta memberikan bantuan seribu masker kepada tenaga kesehatan yang tergabung dalam pusat perencaanaan dan pendayagunaan SDM Kesehatan Kemenkes. BP Jamsostek juga memberikan kartu peserta kepada 5.613 tenaga kesehatan. Mereka akan masuk dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan.

Tenaga kesehatan itu tergabung dalam tim Nusantara Sehat di seluruh Indonesia. Bantuan ini merupakan bagian dari program perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kecelakaan Kematian. Iuran perlindungan mereka ditanggung oleh donatur yang tergabung dalam Gerakan Nasional Perlindungan Pekerja Rentan (GNLingkaran).

Tak hanya masker, mereka juga mendapatkan sumbangan berupa 50 baju hazmat, 1.000 pasang sarung tangan medis, 1.750 lembar masker medis dan 50 pasang shoe covers. Bantuan kedua itu diberikan pada pecan lalu di Kantor Pusrengun Kemenkes RI. 

Sumbangan ini diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Jakarta Sudirman Erni Purnamawati kepada Kepala Pusrengun SDM Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu.

Hal ini merupakan komitmen untuk terus memberikan perlindungan kepada tenaga kesehatan. Sejak Agustus tahun 2016 hingga saat ini PPSDMK Kemenkes RI telah mendaftarkan puluhan ribu Dokter Internsip yang ditugaskan di seluruh Indonesia. “Mereka harus mendapatkan perhatian dari berbagai pihak. Kami hadir untuk memberikan dukungan, bahwa kami ada bersama mereka semua,” kata Erni dalam keterangan tertulisnya pada Ahad (10/5).

Tidak hanya pada saat bekerja, lanjut dia, BPJamsostek juga melindungi para tenaga kesehatan ini saat perjalanan menuju tempat kerja hingga pulang kembali ke rumah.

Sementara itu Maxi Rein Rondonuwu menyampaikan, Covid-19 sudah menjadi pandemi di dunia termasuk di Indonesia, akibat dari pandemi ini para petugas kesehatan dokterdan perawat yang bertugas di garda terdepan sudah banyak yang jatuh korban. 

Kepedulian dan bantuan-bantuan yang saya kira sangat dibutuhkan dirumah sakit terutama untuk para tenaga kesehatan, itu betul-betul ditunggu terutama untuk perlindungan tenaga kesehatan. “Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kami dari Badan PPSDM kementrian Kesehatan atas perhatian dan bantuan BPJamsostek untuk membantu para tenaga kesehatan dilapangan, bantuan ini sangat bermanfaat bagi kelangsungan pelayanan Covid-19,” kata Maxi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement