REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) menyalurkan bantuan untuk warga sebesar Rp 3,2 triliun selama pamdemi virus Corona (Covid -19). Nantinya bantuan tersebut difasilitasi oleh setiap kepala daerah di Jabar.
Untuk Kota Depok, bantuan itu akan diatur Wali Kota Depok Mohammad Idris dan akan dilaksanakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) atau kantor-kantor kemanusiaan yang ada di Kota Depok.
"Intinya tidak boleh ada orang yang kelaparan di Kota Depok. Untuk kuotanya nanti menyesuaikan dengan data dari Pak Wali Kota Depok," ujar Gubernur Jabar, Ridwan Kamil (RK) saat meninjau pelaksanaan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Depok, Rabu (15/4).
Dia mengutarakan, bantuan tersebut merupakan upaya dari penanganan pencegahan Covid-19. Pemrov Jabar memberikan bantuan tersebut bernilai Rp 500 ribu yang dikombinasikan antara sembako dan uang tunai. "Bantuan ini berlangsung selama empat bulan," ucap RK.
Seperti diketahui, untuk mengatasi penyebaran Covid-19, PSBB di wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, serta Kabupaten dan Kota Bekasi (Bodebek) resmi diterapkan mulai Rabu (15/4) hingga berlangsung selama 14 hari, pada Selasa (28/4).