Rabu 11 Mar 2020 13:59 WIB

Ada Isu Corona, Demokrat Yakin Izin Kongres Tetap Keluar

Pemprov DKI telah menyatakan tak akan mengeluarkan izin keramaian.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Teguh Firmansyah
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (6/3).(Republika/Nawir Arsyad Akbar)
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (6/3).(Republika/Nawir Arsyad Akbar)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat dijadwalkan akan menggelar kongres ke-V pekan ini di Jakarta. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengungkapkan tak ada masalah terkait perizinan penyelenggaraan kongres di tengah maraknya wabah virus corona.

"Saya pikir kalau untuk kongres Insya Allah dikasihlah," kata Syarief di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu (11/3).

Baca Juga

Sebelumnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan tidak mengeluarkan izin keramaian. Aturan tersebut keluar menyusul meningkatnya penyebaran virus corona di Indonesia.

"Pemprov tidak akan keluarkan perizinan baru untuk kegiatan perkumpulan orang dalam jumlah besar," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Senin (2/3) lalu.

Tidak hanya itu, Anies juga menunda perhelatan balap Formula E yang rencananya digelar 6 Juni 2020. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.

Selain itu Anies juga meniadakan aktifitas car free day (CFD) selama dua pekan. "Sesudah dua minggu ke depan kita akan pantau lagi ini, kita lakukan sambil melihat perkembangan penularan virus corona virus ini," tuturnya.

Untuk diketahui Partai Demokrat direncanakan akan menggelar kongres di JCC, Senayan, Jakarta, 14-16 Maret 2020. Agenda kongres yaitu pemilihan ketua umum Partai Demokrat periode 2020-2025.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement