REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menegaskan pemerintah tak menyembunyikan data apapun terkait temuan penyebaran virus corona di Indonesia. Pemerintah, kata dia, terbuka terkait data virus corona yang sebelumnya memang belum terdeteksi di Indonesia.
Kasus ditemukannya dua warga Indonesia yang positif terinfeksi virus corona pun menjadi bukti keterbukaan dan keseriusan pemerintah menghadapi masalah ini.
"Itu menunjukan bahwa kita ini serius yang kita periksa ini benar, kalau negatif ya negatif, kalau positif ya positif. Nggak ada istilah yang selama ini ngomong negara lain bahwa kita menyembunyikan, gak ada," kata Terawan di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Senin (2/3).
Pemerintah telah mendeteksi dua kasus pertama positif virus corona di Indonesia. Kedua warga tersebut bertempat tinggal di Depok, Jawa Barat dan saat ini telah diisolasi di ruang khusus di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof dr Sulianti Saroso Jakarta. Mereka akan diisolasi selama 14 hari.
Kedua warga Indonesia tersebut terinfeksi virus corona setelah melakukan kontak dekat dengan warga Jepang yang sedang berkunjung ke Indonesia.