Rabu 26 Feb 2020 21:02 WIB

Dongkrak Sektor Pariwisata, Sukabumi Tambah Bus Wisata

Sukabumi mendapat satu unit tambahan bus wisata dari Pemprov Jabar.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Muhammad Hafil
Dongkrak Sektor Pariwisata, Sukabumi Tambah Bus Wisata. Foto: Bus Wisata (Ilustrasi).
Foto: Antara/Arif Firmansyah
Dongkrak Sektor Pariwisata, Sukabumi Tambah Bus Wisata. Foto: Bus Wisata (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Kota Sukabumi kembali menerima satu unit kendaraan bus wisata dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Bus yang diberi nama Ayo Jalan-Jalan ke Kota Sukabumi (Ajak Kami) ini akan sosialisasikan kawasan wisata alam dan heritage di Kota Sukabumi.

Penyerahan bus wisata tersebut dilakukan perwakilan Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat kepada Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Balai Kota Sukabumi, Rabu (26/2). Dalam penyerahan ini juga hadir Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada dan Kepala Dishub Kota Sukabumi Abdul Rachman.

Baca Juga

''Pemkot mengucapkan terimakasih kepada gubernur yang hari ini memberikan satu unit mobil transportasi wisata kota,'' ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Bus ini akan digunakan sebaik-baiknya khususnya sosialisasikan keberadaan wisata yang ada di kota.

Dengan penyerahan ini kata Fahmi, maka Kota Sukabumi memiliki dua unit armada bus Ajak Kami.Pertama bus Ajak Kami yang berwarna pink yang telah lebih dulu diserahkan dan kini dikelola Organda Kota Sukabumi.

Sementara satu lagi yang diserahkan hari ini berwarna ungu yang dikelola Pemkot Sukabumi. Di mana sesuai amanat gubernur kata Fahmi, bus ini sosialisasikan kawasan wisata untuk warga dan pengunjung dari luar Sukabumi.

Pengoperasian bus ini akan ditindaklanjuti dengan peraturan wali kota (Perwal) yang akan dibuat dalam waktu singkat atau paling lambat pertengahan Maret bisa dimanfaatkan warga Sukabumi. Ketentuan ini akan mengatur rute bus dan tarif yang akan dikenakan kepada para penumpang.

Kepala Dishub Kota Sukabumi Abdul Rachman mengatakan, lokasi wisata yang akan dilalui bus Ajak Kami mulai dari Santa Sea, Vila Cantik, pemandian air panas Cikundul, Setukpa polri dan obyek wisata heritage. '' Pada 1 april atau pada hari jadi Kota Sukabumi bisa dioperasikan,'' ujar dia.

Menurut Abdul, ke depan bus ini akan menjadi daya tarik bagi wisatawan. Sehingga akan meningkatkan jumlah wisatawan ke Kota Sukabumi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement