Kamis 28 Nov 2019 06:14 WIB

Pembukaan Lahan Trans Mentawai Sudah 50 Persen

Jalan Trans Mentawai di Pulau Sipora telah rampung 100 persen.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Ani Nursalikah
Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet 
Foto: Febrian Fachri / Republika
Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet 

REPUBLIKA.CO.ID, SIPORA UTARA -- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai terus melakukan proses percepatan pengerjaan Jalan Trans Mentawai. Trans Mentawai diharapkan dapat memudahkan akses mobilisasi masyarakat setempat terutama di empat pulau besar, yakni Pulau Sipora, Pulau Siberut, Pulau Pagai Utara, dan Pulau Pagai Selatan.

Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet mengatakan proses pengerjaan Jalan Trans Mentawai telah rampung 100 persen di Pulau Sipora dengan panjang 80 kilometer. Sedangkan di tiga pulau lainnya, masih proses pembukaan lahan yang mencapai 50 persen.

Baca Juga

"Sekarang Jalan Trans Mentawai untuk di Sipora sudah tuntas, sudah selesai. Pulau Sipora tidak ada desa yang tidak bisa kita lewati dengan mobil dan sepeda motor," kata Yudas, Rabu (27/11).

Yudas menyebut pengerjaan Jalan Trans Mentawai mengalami kendala di Pulau Siberut. Untuk memudahkan pengerjaan, Pemkab menggandeng TNI untuk bekerja sama membuka lahan.

Yudas mengatakan, pendanaan sudah disetujui anggaran Rp 29 miliar untuk membuka jalan sepanjang 70 kilometer. Untuk Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara Pemkab sudah selesai membuka lahan. Hanya saja struktur jalan belum dicor secara menyeluruh.

Yudas mengatakan karena akses jalan di Sipora sudah rampung, langsung berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. Ia berharap hal yang sama juga akan dirasakan masyarakat di pulau lain setelah Jalan Trans Mentawai selesai.

"Ke depan saya berharap, minimal Siberut terbuka semua begitu jabatan saya selesai. Kami membutuhkan dana Jalan Trans Mentawai satu tahun itu setidaknya Rp 200 miliar," ucap Yudas.

Yudas menambahkan selama ini pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mentawai salah satunya berasal dari pariwisata. Selain itu, juga muncul bermacam industri rumahan. Pendapatan Asli Daerah (PAD) Mentawai dari sektor pariwisata naik dari Rp 10 miliar menjadi Rp 13 miliar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement