REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Golkar Aziz Syamsuddin enggan banyak berkomentar soal isu majunya Bambang Soesatyo dalam kontestasi calon ketua umum Golkar. Ia menyebut, hal itu tak menjadi urusannya.
Aziz Syamsuddin yang juga wakil ketua DPR RI itu mengatakan, dirinya menjadi bagian dari penyuksesan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum pejawat. Ia pun tak mau ikut campur dengan isu yang menyebut Bambang Soesatyo bakal maju sebagai calon Ketua umum.
"Nah itu, yang tau antara Pak Airlangga, Pak Bamsoet sama Allah yang tahu. Biar yang mengingkari biar Allah yang melaknatnya," kata Aziz Syamsuddin di Kompleks Parlemen RI, Jakarta, Senin (4/11).
Bamsoet sudah sempat menyatakan diri akan maju sebagai caketum Golkar pada September lalu. Ia mulai mendekati DPD Golkar dan mengantongi dukungan dari berbagai daerah.
Langkah Bamsoet sempat teredam, saat dirinya dipilih sebagai Ketua MPR. Spekulasi bermunculan, bahwa Bamsoet melakukan kesepakatan dengan Airlangga agar tak maju sebagai caketum, dengan menjadikan Bamsoet ketua MPR.
Namun, setelah menjadi Ketua MPR, Bamsoet disebut-sebut bakal maju. Aziz Syamsuddin yang merupakan tim sukses Arilangga enggan berkomentar mengenai hal tersebut.
"Kalau melanggar komitmen kan biar masyarakat yang menilai, biar Allah yg melaknat, kan gitu," ujar Aziz menegaskan.
Rapat Pleno Golkar rencananya akan digelar esok hari hal ini telah dibenarkan oleh Aziz. Namun, Aziz menyebut, belum ada nama yang mendaftarkan diri sebagai calon Ketua umum. "Belum tau saya, belum ada pendaftaran," ujar dia.