Selasa 22 Oct 2019 15:49 WIB

Jokowi Tunjuk Fadjroel Rahman Jadi Jubir Presiden

Penunjukkan Fadjroel berdasarkan Kepres tertanggal 21 Oktober 2019.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Teguh Firmansyah
Komisaris Utama Adhi Karya Fadjroel Rachman meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Komisaris Utama Adhi Karya Fadjroel Rachman meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Komisaris Utama PT Adhi Karya, Fadjroel Rahman menjadi staf khusus presiden bidang komunikasi atau juru bicara kepresidenan. Menurut Fadjroel, penunjukan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) tertanggal 21 Oktober 2019 kemarin.

"Akhirnya 21 Oktober 2019 saya tahu juga penugasan khusus yang diberikan oleh Presiden kemarin. Dengan berdasarkan surat keputusan presiden dan ditandatangani langsung oleh pak Jokowi, yaitu sebagai staf khusus presiden komunikasi, dengan pembidangan sebagai juru bicara presiden," jelas Fadjroel di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Selasa (22/10).

Baca Juga

Fadjroel diketahui datang ke Istana pada Senin (21/10) kemarin. Saat itu ia tampak didampingi oleh mantan Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan juga mantan Staf Khusus Presiden Nico Hardjanto.

Fadjroel mengatakan, penugasan yang diberikan Presiden Jokowi kepadanya tersebut merupakan penugasan khusus yang kedua kalinya. Yang pertama yakni pada 2015 lalu saat ia ditunjuk Presiden untuk menjabat sebagai Komisaris Utama PT Adhi Karya dan menjalankan program infrastruktur.  "Jadi ini sebenarnya penugasan khusus kedua dari presiden kepada saya yaitu menjadi jubir Presiden," kata dia.

Seperti diketahui, Fadjroel menggantikan Johan Budi yang sebelumnya juga menjabat sebagai stafsus Presiden bidang Komunikasi. Saat ini, Johan telah menjadi anggota DPR dari Fraksi PDI-P.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement