REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang berkeinginan memberikan sarana edukasi kepada masyarakat terkait potensi perikanan dan kelautan yang dimiliki. Pemkab ingin membuat galeri edukasi wisata bahari di Karawang.
Hal ini diungkapkan Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana setelah berkunjung ke Gedung Mina Bahari IV Kantor Kementrian Perikanan dan Kelautan, Jakarta beberapa waktu lalu. Menurut bupati, potensi perikanan dan kelautan di Kabupaten Karawang memiliki kekuatan yang bisa dikembangkan menjadi bagian edukasi dengan konsep wisata bahari.
Cellica mengatakan daerah yang memiliki potensi wisata bahari adalah di Dusun Tangkolak di Desa Sukakerta Kecamatan Cilamaya Wetan. Di daerah itu ada sejumlah barang bernilai sejarah tinggi yang berasal dari muatan kapal tenggelam mulai dari kapal Dinasti Cina dan Kapal Belanda.
“Barang barang itu tentunya sayang sekali kalau tidak dirawat dan dilestarikan. lni bisa menjadi kerangka ilmu bagi generasi penerus Karawang," kata Cellica dalam siaran persnya, Rabu (16/10).
Ia mengungkapkan adanya Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan juga menjadi modal pengembangan wisata bahari. Di mana sekitar 30 persen siswa di sekolah itu merupakan anak anak asli dari Karawang. Nantinya bisa didukung pula oleh lulusannya demi bisa mengembangkan sarana kelautan disini.
“Galeri ini nantinya bisa menjadi pusat sumber informasi. Bisa menjadi salah satu sarana publik bagi masyarakat, khususnya para pelajar bisa menambah keilmuan soal sejarah kelautan di Karawang yang tidak mereka dapati di pelajaran seko|ah," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
