REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Rencana Ustaz Abdul Somad (UAS) mengisi kuliah umum di Masjid Kampus UGM, Sabtu (12/10) mendatang tampaknya tidak akan terlaksana. Pimpinan UGM mengonfirmasi rencana pembatalan kuliah umum tersebut, Rabu (9/10).
"Berkaitan dengan acara yang rencananya akan diselenggarakan tanggal 12 Oktober 2019, maka pimpinan universitas meminta agar rencana tersebut dibatalkan," ujar Kepala Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani, kepada wartawan, Rabu.
Sebelumnya, beredar undangan kuliah umum bertajuk Integrasi Islam dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek). Agenda itu hendak dilaksanakan di Masjid Kampus UGM, Sabtu (12/10) mendatang.
Kuliah umum tersebut bertema 'Islam dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek): Pondasi Kemajuan Indonesia'. Kegiatan tersebut rencananya akan dimulai Sabtu pukul 12.45 WIB hingga selesai.
Agenda itu rencananya diisi dua pembicara, ada Prof Heddy Shri Ahimsa Putra dan Ustaz Abdul Somad. Menurut Iva, pembatalan dilakukan karena kegiatan-kegiatan itu tidak selaras jati diri UGM.
"Hal tersebut dilakukan untuk menjaga keselarasan kegiatan akademik dan kegiatan nonakademik dengan jati diri UGM," ujar Iva.
Hingga kini, pembatalan itu sendiri masih menjadi polemik. Namun, Iva menambahkan, surat pembatalan atau penolakan yang dikeluarkan Rektorat UGM sudah dalam proses untuk dikirim ke Takmir Masjid UGM.