Senin 12 Aug 2019 16:17 WIB

Trans Patriot Bekasi akan Operasikan Dua Trayek Baru

Pemkot Bekasi siap mengoperasikan 21 bus trans patriot hibah dari Kemenhub.

Rep: Riza Wahyu Pratama/ Red: Dwi Murdaningsih
Warga menaiki angkutan umum TransPatriot  jurusan  Terminal Bekasi - Harapan Indah di Terminal Bekasi, Jawa Barat, Senin (26/11).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Warga menaiki angkutan umum TransPatriot jurusan Terminal Bekasi - Harapan Indah di Terminal Bekasi, Jawa Barat, Senin (26/11).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Dadang Ginanjar menceritakan, setelah dilakukan pengkajian, pihaknya akan mengoperasikan bus tersebut di dua trayek baru. Pertama, trayek dari Wisma Asri, Bekasi Utara ke Sumber Arta, Pondokgede. Kedua adalah trayek dari Summarecon, Bekasi Utara ke Vida, Bantargebang.

"Setelah kajian, ke-20 bus baru tersebut akan beroperasi di dua trayek, paling lambat, 22 Agustus," ucapnya.

Baca Juga

Pemkot Bekasi menerima hibah 21 bus yang dihibahkan ke Pemerintah Kota Bekasi. Bus tersebut berasal dari hibah Kementerian Perhubungan, Desember tahun 2018. Sebelumnya, Bus tersebut berada di tempat penyimpanan sekitar delapan bulan.

Ketika disinggung soal Bus Sekolah, Dadang menjelaskan, pihaknya masih melakukan kajian, khususnya terkait rute strategis untuk siswa sekolah. "Masih dipilih rute yang banyak siswa sekolahnya. Sampai saat ini baru satu bus sekolah itu yang ada di Bekasi," tuturnya.

Kemudian, ketika dikonfirmasikan kepada pihak PDMP, Direktur Utama PDMP, Tubagus Hendra Suherman menyatakan, bus tersebut sebenarnya baru diterima PDMP pada 11 Juni. Bus tersebut baru akan dioperasikan Bulan Agustus karena PDMP perlu menyiapkan infrastruktur penunjang, seperti halte khusus untuk menjangkau pintu bus (sebagaimana halte Tranjakarta).

"Bus itu selalu dirawat, setiap minggunya dicek. Kondisinya berdebu karena memang disimpan di tempat terbuka. Nanti malam, Senin, (12/8), bus akan dipindahkan di pool, di daerah Vida, Bumiwedari, Bantargebang," kata Hendra saat ditemui Republika.co.id di kantor PDMP.

Pada saat yang sama, Kepala Bidang Hukum dan Humas PDMP, Iqbal Daut menjelaskan, pihaknya siap mengoperasikan bus tersebut.

"Beberapa daerah yang menerima bus tersebut ada yang dikembalikan. Tapi Bekasi siap, hanya membutuhkan waktu untuk menyiapkan masalah teknis, ekonomis, dan landasan hukumnya," kata Iqbal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement