Rabu 24 Jul 2019 17:45 WIB

Ular Sanca Seberat 15 Kg Dievakuasi di Bandung Barat

Ular tersebut ditemukan berkeliaran di jembatan dekat pom bensin kawasan Kota Baru.

Rep: Muhammad Fauzi Rdwan/ Red: Andi Nur Aminah
Ular Sanca batik (Python reticulatus) pemangsa ternak serahan warga diamankan dipenangkaran Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Aceh wilayah I Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (26/1/2019).
Foto: Antara/Rahmad
Ular Sanca batik (Python reticulatus) pemangsa ternak serahan warga diamankan dipenangkaran Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Aceh wilayah I Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (26/1/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, PADALARANG -- Seekor ular sanca kembang dengan berat 15 kilogram dan panjang tiga meter berkeliaran di Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (24/7). Ular tersebut ditemukan berkeliaran tepatnya di jembatan dekat pom bensin di kawasan Kota Baru.

Kawasan ini  hampir mendekati permukiman warga. Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman, Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bandung Barat, Nanan Sunandar mengatakan penemuan ular tersebut diketahui sekitar pukul 05.40 WIB. Kemudian dilakukan evakuasi hingga selesai pukul 07.30 WIB.

Baca Juga

"Kita dapat laporan dari warga, ularnya lari (bergerak) masuk lubang, jadi ada pembongkaran dulu. Tempat di Kota Baru Parahyangan di jembatan satu," ujarnya saat dihubungi, Rabu (24/7).

Menurutnya, setelah ditangkap ular tersebut diserahkan ke kantor observasi hewan. Evakuasi dilakukan sebab dikhawatirkan ular sanca itu bisa menganggu ternak di sekitar wilayah tersebut. "Karena takut mengganggu ternak masyarakat sekitar jadi tim rescue langsung mengevakuasi ular tersebut," katanya.

Sebelumnya, warga Kampung Kota Luhur, Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat digegerkan dengan ditemukannya ular sanca kembang sepanjang tiga meter di Situ Anyar pada Rabu (12/6) sekitar pukul 08.00 WIB. Puluhan warga setempat memadati pinggir situ untuk melihat ular tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement