Rabu 17 Jul 2019 15:22 WIB

Tim SAR Sisir Pegunungan Masih Belum Dapati Heli MI 17

Helikopter MI 17 milik TNI AD itu dilaporkan hilang sejak 28 Juni lalu

Sejumlah prajurit TNI bersiap melakukan pencarian Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak di Pangkalan TNI AU Silas Papare, Sentani Jayapura, Papua, Ahad (30/06/2019).
Foto: Antara/Gusti Tanati
Sejumlah prajurit TNI bersiap melakukan pencarian Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak di Pangkalan TNI AU Silas Papare, Sentani Jayapura, Papua, Ahad (30/06/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Tim SAR darat yang diterjunkan menyusuri pegunungan dan perkampungan di  Kabupaten Pegunungan Bintang hingga kini belum menemukan keberadaan helikopter MI 17. Helikopter milik TNI AD itu dilaporkan hilang sejak 28 Juni lalu.

"Memang betul dalam laporan yang diterima terungkap tim SAR darat yang diturunkan di berbagai kawasan seperti di Distrik Oksop, Pegunungan Botak, Distrik Oksebang, dan Kampung Kobibkop belum menemukan keberadaan helikopter yang membawa 12 orang termasuk anggota Yonif 726/WRG yang sebelumnya bertugas di Okbibab," kata Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Muhamad Aidi kepada Antara, Rabu (17/7).

Baca Juga

Walaupun belum ada laporan tentang keberadaan helikopter milik TNI AD namun pencarian masih terus dilakukan. Belum diketahui sampai kapan pencarian dilakukan karena hingga kini belum ada perintah untuk menghentikan pencarian.

"Selain dari darat pencarian juga dilakukan melalui udara dengan mengerahkan helikopter milik Penerbad," kata Aidi. Dia berharap cuaca bersahabat sehingga pencarian dapat dilakukan melalui udara.

Helikopter dengan nomor registrasi HA-5138 milik TNI AD hilang kontak pada Jumat (28/6) dengan membawa tujuh kru dan lima penumpang. Mereka adalah prajurit 725/WRG yang melakukan pergantian tugas.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement