Senin 01 Jul 2019 22:33 WIB

Saksi Jelaskan Kronologi Pria Acungkan Senjata di Lembang

Video pria membawa senjata di tengah kemacetan Lembang viral di media sosial.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Reiny Dwinanda
Asep Odik tengah menunjukan lokasi kejadian pria yang membawa senjata api  pistol dan cekcok dengan Hamdan, Ahad kemarin.
Foto: Republika/Fauzi Ridwan
Asep Odik tengah menunjukan lokasi kejadian pria yang membawa senjata api pistol dan cekcok dengan Hamdan, Ahad kemarin.

REPUBLIKA.CO.ID, LEMBANG -- Salah seorang warga Jawa Barat, Asep Odik, mengonfirmasikan video yang viral di media sosial tentang pria yang membawa senjata api di tengah kemacetan jalan. Ia menjelaskan, insiden tersebut terjadi di Jalan Bukit Maribaya, Kampung Sindangwaas, Desa Mekarwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Menurut Asep, pria tersebut cekcok dengan salah Hamdan, seorang warga yang mengatur lalu lintas pada Ahad (30/6) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat kejadian, Asep sedang berada di rumahnya.

"Saat itu, saya di dalam rumah dan langsung menghampiri lokasi keributan yang ternyata melibatkan pengguna mobil dengan warga yang atur lalu-lintas," ujarnya, Senin (1/7).

Asep melihat pria itu menenteng senjata di tangan kanannya sambil beradu mulut dengan Hamdan. Menurutnya, pria bertubuh kekar itu menghardik Hamdan yang tengah mengatur lalu-lintas yang sedang macet. Tidak hanya itu, pria tersebut sempat menodongkan senjata api.

Asep kemudian berusaha melerai keduanya. Asep mengatakan bahwa pria yang mengendarai mobil berjenis SUV hitam plat nomor B 2001 RFS itu menyuruh Hamdan enyah dari jalanan seraya mengancam akan menembak jika perintahnya tak dituruti.

Asep menduga insiden tersebut pecah karena Hamdan yang tengah mengatur lalu lintas meminta sejumlah uang. Ia lantas meminta agar pria tersebut tidak membentak Hamdan dan membicarakan hal yang dipersoakan baik-baik.

"Mau ngasih gak apa-apa, enggak juga enggak apa-apa," ujarnya.

Menurut Asep, Hamdan kemudian meninggalkan lokasi kejadian dan pergi menuju rumah Asep. Akan tetapi, laki-laki tersebut mengejarnya dan terus memarahi.

"Anggota keluarga saya sampai gemeteran, ibunya Hamdan sampai pingsan lihat anaknya ditodong pistol," katanya.

Asep menuturkan, adu mulut antar Hamdan dan pria yang belum diketahui identitasnya tersebut kurang lebih berlangsung satu jam. Dirinya menyayangkan sikap pria yang menenteng dan menodong Hamdan dengan pistol.

Seorang pria yang tengah memegang senjata api saat terjadi kemacetan di Lembang terekam video dan viral di media sosial pada Ahad lalu. Di dalam video berdurasi 59 detik itu, pria itu tampak menenteng pistol di tangan kanan sambil beradu mulut dengan warga.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement