Senin 24 Jun 2019 17:16 WIB

Aksi Bersih Pantai Tekankan Bahaya Sampah Plastik di Lombok

Aksi ini tujuannya untuk mengedukasi masyarakat menjaga laut.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Gita Amanda
Sejumlah pekerja membersihkan pantai. (Ilustrasi)
Foto: Ahmad Subaidi/Antara
Sejumlah pekerja membersihkan pantai. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK BARAT -- Pegiat pariwisata seperti Lombok Care Community (LCC), Sekotong Clean Community, dan Himpunan Pariwisata Indonesia Kabupaten Lombok Barat melakukan aksi bersih pantai di Pantai Elak-Elak, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Ahad (23/6).

Tidak ketinggalan para pedagang, tukang parkir, dan masyarakat sekitar juga terlibat dalam aksi ini. Dalam aksi bersih pantai ini, setiap orang menyusuri pantai untuk mengambil sampah yang berserakan. Sampah yang sudah terkumpul kemudian akan disalurkan ke Bank Sampah untuk dikelola.

Koordinator Umum LCC Pasak Arianta mengatakan aksi bersih pantai merupakan upaya menggugah kesadaran masyarakat tentang bahaya sampah plastik di laut, para pegiat lingkungan, dan pariwisata.

"Aksi ini tujuannya untuk mengedukasi masyarakat, pelaku wisata dan wisatawan bahwa menjaga laut itu harus bersama," ujar Pasak.

Menurut Pasak, kerusakan ekowisata laut banyak disebabkan oleh limbah sampah plastik, baik dari rumah tangga atau wisatawan. Untuk itu perlu kesadaran dan keterlibatan semua pihak untuk menjaga kebersihan laut.

"Selain merusak habitat laut, limbah plastik di laut ini akan membuat keindahan pantai akan berkurang sehingga berpengaruh terhadap sektor pariwisata," ucap Pasak.

Pasak berencana melakukan kegiatan serupa di kawasan Sekotong lainnya dengan melibatkan banyak pihak guna memberikan edukasi kepada masyarakat luas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement