REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Calon Wakil Presiden nomor urut 01, KH. Ma'ruf Amin menghadiri acara pertemuan dan silaturrahim kiai se-Banten di salah satu hotel di Serang, Banten, Sabtu (23/4). Dalam acara itu, Kiai Ma'ruf berbincang-bincang santai dengan para kiai, sedangkan Raffi hanya mendengarkan. 

Dalam kesempatan itu, Kiai Ma'ruf juga sempat mengajak Raffi makan bersama di ruang khusus bersama para kiai Banten lainnya. Setelah mendengarkan tausiyah politik Kiai Ma'ruf, para ulama Banten itu pun menyampaikan deklarasi dukungan kepada paslon nomor urut 01, Jokowi-KH. Ma'ruf Amin. Deklarasi dukungan itu diwakilkan oleh KH. Didin Hadiyidin. 

Dalam deklrasinya, para ulama Banten tersebut mengaku memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf. Ulama Banten tidak merelakan jika Indonesia dipimpin oleh pemimpin yang menyebarkan berita bohong. 

"Ulama Banten memiliki tanggung jawab moral. Bukan hanya memilih pemimpin baru tetapi membawa ke arah yang lebih maju. Kami tak rela dipimpin pemimpin yang pandai memprovokasi dan menyebarkan kabar bohong atau hoaks. Kami tidak rela dipimpin oleh pemain isu SARA," ujar Kiai Didin saat membacakan deklrasi dukungan ulama Banten. 

Berikut beberapa poin deklarasi dukungan yang dibacakan ulama Banten tersebut:

Pertama, ulama Banten siap mengawal, mengajak dan mendukung pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin. 

Kedua, ulama Banten menjunjung tinggi demokratis untuk kemenangan Jokowi-KH.Ma'ruf Amin.

Ketiga, ulama Banten mengerahkan kemampuan dalam rangka pemenangan Jokowi-KH.Ma'ruf Amin.

Keempat, KH. Ma'ruf Amin yang bersifat maju, santun dan moderat menjadi pilihan terbaik pemimpin Indonesia yang menjaga kerukunan dan menjaga ideologi bangsa.  

Ikuti Whatsapp Channel Republika