Senin 18 Mar 2019 21:42 WIB

Tingkatkan Minat Baca, Aplikasi i-Tangerang Diluncurkan

Aplikasi ini memudahkan masyarakat untuk meminjam buku secara online.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Endro Yuwanto
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD)  meluncurkan aplikasi iTangerang Kota dalam acara Pameran Perpustakaan dan Kearsipan yang dilaksanakan di Mall CBD Ciledug, Senin (18/3).
Foto: Republika/Alkhaledi Kurnialam
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) meluncurkan aplikasi iTangerang Kota dalam acara Pameran Perpustakaan dan Kearsipan yang dilaksanakan di Mall CBD Ciledug, Senin (18/3).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Tangerang bekerja sama dengan PT Woolu Aksara Maya meluncurkan aplikasi i-Tangerang Kota dalam acara Pameran Perpustakaan dan Kearsipan yang dilaksanakan di Mall CBD Ciledug, Senin (18/3). Aplikasi i-Tangerang Kota berupa e-book katalog yang memudahkan masyarakat untuk meminjam buku secara online.

Aplikasi ini memuat 1.766 buah jenis buku baik umum, ilmiah, sosial dan masih banyak lagi. Masyarakat hanya perlu mengunduh aplikasinya di Play Store kemudian login menggunakan email.

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin yang membuka acara secara resmi menyatakan, masyarakat pada era milenial saat ini membutuhkan kecepatan akses informasi, salah satunya lewat e-book. "Ini untuk meningkatkan minat baca, sudah ada aplikasi buat yang mau cari referensi. Jadi tidak usah jauh-jauh ke perpustakaan," ucap dia.

Selain itu, Pemkot Tangerang akan meluncurkan kampung yang bertemakan perpustakaan demi mendukung minat baca di lingkungan masyarakat. "Segera kami buat di tiap kampung ada pojok membaca. Jadi dari mulai usia dini mereka sudah mengenal buku," jelasnya.

Sementara itu, Plt Kepala DPAD Meita Bachraeni mengatakan, dengan jumlah kaum milenial di Kota Tangerang yang mencapai 60 persen, aplikasi i-Tangerang Kota sangat membantu dalam proses pembelajaran. "Karena di aplikasi i-Tangerang Kota ini bukan hanya buku-buku umum, tapi juga buku pelajaran, jadi bisa menambah referensi pelajaran di sekolah," jelas dia.

Dalam acara ini diluncurkan juga empat judul, yakni Melacak Asal Muasal Kampung di Kota Tangerang, Wajah Kota Tangerang 2013-2018, Sketsa Hikayat Kota Tangerang, dan City Profile (Kebersamaan dalam Keragaman).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement