REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di depan ribuan masyarakat Provinsi Jambi, Calon Presiden Prabowo Subianto menjelaskan tugas pemimpin untuk rakyatnya. Sebagai pemimpin partai politik dan pernah memimpin pasukan elite di TNI, Prabowo sangat mengerti apa yang harus dilakukan saat menjadi Presiden RI 2019-2024.
"Tugas pemimpin menurut guru-guru saya dan dari semua yang saja pelajari itu hanya ada dua. Satu tegakkan keadilan, kedua buat rakyat sejahtera," tegas Prabowo di Ratu Convention Center, Kota Jambi, dalam siaran pers yang diterima Republika, Kamis (14/3).
Pasangan Sandiaga Uno di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 ini mengatakan, tidak sulit menjalankan amanah sebagai pemimpin asalkan memiliki hati dan niat yang tulus. Jika hal tersebut tertanam dalam kehidupan seorang pemimpin, maka
Tugas sebagai pemimpin tidak sulit, asalkan gunakan akal sehatmu dan cintai rakyatmu. Ustaz-ustaz saya mengajarkan seperti itu, guru-guru saya mengajarkan seperti itu," kata Prabowo.
Menurut Prabowo, permasalahan bangsa saat ini tidak lepas dari peran para elite yang tidak peduli terhadap nasib masa depan Indonesia. Ketidakadilan dan kesenjangan yang dirasakan masyarakat, imbuh dia, seharusnya tidak terjadi kepada rakyat.
"Elite Indonesia sebagian besar hanya memikirkan dirinya dan keluarganya sendiri. Mungkin mereka sedang membangun dinasti. Hei kalian para elite, rakyat Indonesia ingin menjadi tuan di negerinya sendiri," tutup Prabowo.