Sabtu 16 Feb 2019 19:58 WIB

Pengamat: Capres Harus Unjuk Konten dan Karakter

Karakter khas dan konten yang kuat akan bisa meyakinkan masyarakat.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Esthi Maharani
Suasana gladi kotor debat kedua Pilpres 2019 di Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Sabtu (16/2).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Suasana gladi kotor debat kedua Pilpres 2019 di Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Sabtu (16/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pengamat Komunikasi Politik Umaimah Wahid menegaskan bahwa karakter dan konten harus menjadi satu paket yang ditampilkan dalam panggung debat, Ahad (17/2). Karakter khas dan konten yang kuat akan bisa meyakinkan masyarakat.

“Debat Kedua ini harus menjadi ajang untuk meyakinkan para swing votter, golput, pemilih milenial dan masyarakat,” kata dia dalam Polemik MNC Trijaya di d'Consulate Jakarta, Sabtu (16/2).

Baca Juga

Dia menjelaskan, kedua capres baik Jokowi maupun Prabowo memiliki karakter yang berbeda. Seperti Jokowi dengan karakternya yang terbuka dan humoris, lalu Prabowo dengan karakter disiplin, kuat dan tegasnya.

Karakter kedua capres itu dinilai kuat dan khas. Sehingga dia menilai penting dibawa ke panggung debat kedua besok. Meskipun yang paling utama adalah pengolahan isu, konten menarik, akurasi data, serta kejelasan visi misi kedua capres.

“Apalagi tema debat kedua kali ini merupakan tema yang berkaitan dengan kesejahteraan dan kehidupan masyarakat, jadi harus jelas,” kata dia.

Selain itu dia juga menilai kedua capres perlu mengangkat satu isu khusus untuk di highlight. Isu khusus itu juga harus dipertegas dengan solusi konkret dari masing-masing capres.

“selama ini kan keduanya masih terkesan ‘mengambang’ narasinya. Jadi harus bisa diperjelas lagi apa poin yang diangkat dan diperjuangkan, solusi riilnya seperti apa,” jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement