Sabtu 26 Jan 2019 13:39 WIB

Hasto: Penyebar Hoaks Itu Olahraganya Joged-Joged

Menurut Hasto jiwa yang sehat adalah yang tidak gemar menyebar hoaks.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Nidia Zuraya
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto

REPUBLIKA.CO.ID, PASURUAN -- Sekretaris Jendral Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto kembali menyoroti maraknya peredaran hoaks jelang pemilihan umum (Pemilu) 2019. Hasto mengatakan, penyebar kabar bohong pasti merupakan sosok yang tidak pernah berolahraga.

"Jadi, yang suka menyebar hoaks, penyebar fitnah, adalah mereka yang tidak suka berolahraga. Jadi, melalui olahraga kita sehatkan pikiran kita," kata Hasto Kristiyanto di tengah safari kebangsaan keenam di Pasuruan, Jawa Timur pada Sabtu (26/1).

Baca Juga

Pernyataan itu dilontarkan Hasto saat membuka langsung turnamen sepak bola Piala Kebangsaan di Lapangan Kancil Mas, Bangil, Pasuruan. Dalam kesempatan itu, dia kembali mengingatkan pentingnya pepatah latin yang berbunyi Mens sana in corpore sano.

Menurut Hasto, olahraga rakyat itu ternyata memiliki banyak manfaat. Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pememangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin ini melanjutkan, jiwa yang sehat adalah yang tidak gemar menyebar hoaks.

"Kalau orang yang suka nyebar hoaks itu olahragnya joged-joged," katanya.

Hasto mengatakan, generasi muda harus terus dilatih supaya memiliki prestasi seperti di dunia sepak bola. Dia mengungkapkan, Pasuruan merupakan kawasan yang menyimpan banyak bibit unggul yang luar biasa.

Hasto berharap generasi muda dilatih untuk benar-benar berjiwa sportif dan mengembangkan prestasi melalui olahraga sepak bola.

Sementara, Safari dilakukan guna memperkuat gerakan teritorial dengan kerja bersama partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK). Safari tersebut juga dilakukan dalam rangka menyampaikan perintah harian Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kepada seluruh kader partai.

Safari juga dilakukan bersama dengan Habib Sholeh yang sekaligus mewakili tim kampanye Ma’ruf Amin. TKN menargetkan kemenangan calon presiden dan calon wakil presiden diusung minimal sebesar 70 persen di Jawa Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement