REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara (jubir) Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Suhud Alynudin menegaskan bahwa seluruh partai politik (parpol) Koalisi Indonesia Adil Makmur saat ini tengah fokus untuk pemenangan pasangan capres cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno. Salah satu langkah yang dilakukan BPN yaitu dengan memperkuat basis suara yang sudah dimiliki Prabowo-Sandiaga.

"Pak Prabowo, Pak SBY dan pimpinan-pimpinan partai akan lebih aktif berkampanye untuk memperkuat capaian yang sudah ada, dan memastikan keunggulan pasangan Prabowo-Sandi," kata politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut saat dihubungi Republika, Sabtu (29/12).

Ia melanjutkan, PKS sendiri juga akan membantu memperkuat basis suara Prabowo-Sandiaga khususnya di daerah-daerah yang merupakan lumbung suara PKS. Beberapa daerah yang menjadi basis suara PKS menurut Suhud antara lain Sumatera Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, dan NTB.

"Di semua daerah terutama di basis PKS dan kepala daerah yang berasal dari PKS," tuturnya.

Selain itu kampanye capres-cawapres juga akan diperkuat oleh kampanye yang dilakukan oleh para caleg pusat maupun daerah. Sementara itu, Sandiaga akan lebih difokuskan berkampanye di Jawa Tengah.

"Mulai Januari kemungkinan kantor BPN secara berangsur-angsur akan dipindahkan ke Jawa Tengah. Fokus kampanye Pak Sandi akan lebih banyak di Jawa Tengah," ujarnya.

Meskipun sebagian besar fokus Sandiaga akan lebih banyak di Jawa Tengah, dirinya tetap akan melakukan kampanye di luar Jawa Tengah di daerah yang dianggap perlu. Mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut saat ini tengah melangsungkan kegiatan kampanye di Jawa Tengah sejak Jumat (28/12).

Suhud menyebut kunjungan Sandiaga di Solo pada hari ini merupakan langkah awal sebelum markas BPN nantinya berpindah tempat di Jawa Tengah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika