Senin 17 Dec 2018 18:54 WIB

Gus Ipang: Gus Sholah Restui Relawan Dukung Jokowi

Gus Ipang menegaskan Gus Sholah tak berpolitik praktis.

Pengasuh Pondok Pesantren Tebu Ireng Solahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Pengasuh Pondok Pesantren Tebu Ireng Solahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Putra Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Sholahuddin Wahid (Gus Sholah), Irfan Wahid, mengakui ayahnya merestui relawan yang tergabung dalam Barisan Gus Sholah (Baguss) mendukung pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden 2019. Namun, ia menegaskan, Gus Sholah tak berpolitik praktis.

"Sebagai pengasuh Ponpes Tebuireng, Gus Sholah tidak dalam posisi berpolitik praktis, tetapi beliau mendorong saya untuk memimpin perjuangan dan merestuinya," ujarnya ketika dikonfirmasi dari Surabaya, Senin (17/12).

Menurut dia, Baguss merupakan kelompok relawan yang merepresentasikan sikap dan pemikiran Gus Sholah terhadap fenomena dan situasi masyarakat, termasuk soal politik. Khusus menjelang Pemilihan Presiden 2019, kata dia, telah terbentuk Baguss Bersatu atau Barisan Gus dan Santri Bersatu untuk melanjutkan Baguss yang telah lebih dahulu ada memperjuangkan kepentingan-kepentingan umat. 

"Tambahan kata Bersatu di depan kata Baguss tentu sudah bisa dimaknai sendiri oleh media dan masyarakat," ucap Gus Ipang, sapaan akrabnya.

Ia berharap, gerakan ini mengajak sebanyak mungkin kalangan pesantren agar berperan aktif dalam memenangkan Jokowi-KH Ma'ruf Amin yang pernah menjabat Rois Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. "Kami juga melihat bahwa Pak Jokowi sudah banyak memberikan kontribusi bagi umat Islam  dan kalangan pesantren, maka kami meyakini ini adalah pilihan terbaik," kata wakil pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng tersebut.

Sementara itu, pada pembentukan Baguss Bersatu di kompleks pondok setempat, turut hadir Ketua Harian Barisan Gus Sholah KH Roisuddin Bakrie, Ikatan Alumni Pesantren Tebuireng (IKAPETE) KH Aunur Rofiq, Gus Aizuddin dan Gus Beqi Saifuddin Zuhri. Pemilihan Presiden yang diselenggarakan pada 17 April 2019 diikuti dua pasangan calon, yaitu Jokowi-KH Ma'ruf Amin di nomor urut 01, kemudian Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di nomor urut 02.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement