REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) memastikan, transportasi dan kebutuhan pokok jelang libur natal dan tahun baru telah dipersiapkan dengan baik. Adapun perbaikan infrastruktur jalan raya telah dilaksanakan secara maksimal.
"Selalu hari raya seperti itu, dua hal. Pertama, harga-harga kebutuhan pokok, dan transportasi. Kalau sekarang kan sudah banyak persiapan, baik jalan raya, infrastruktur," ujar JK usai memberikan pidato pada Konferensi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Hotel Fairmont, Senin (17/12).
Selain itu, pemerintah juga telah mempersiapkan transportasi udara dengan baik. Sebab, saat ini animo masyarakat untuk berlibur dengan menggunakan moda transportasi pesawat terbang cukup meningkat.
JK menyebut, masyarakat kini lebih tertarik menggunakan moda transportasi darat dan udara. Sementara, moda transportasi laut sudah agak berkurang.
"Kalau maunya sekarang cuma dua, jalan darat atau udara. Jalur laut tidak sebanyak dulu lagi, tapi ini kalau kita lihat bahwa airlines itu meningkat," kata JK.
JK mengatakan, program pemerintah untuk mempersiapkan transportasi dan kebutuhan pokok jelang liburan hari raya keagamaan seperti natal serta idul fitri merupakan suatu program yang berkelanjutan. Dengan demikian, masyarakat dapat mudik ke kampung halaman dengan lancar.
"Karena hal ini hal yang biasa, maka kita juga jalani dengan suatu program yang berlanjut," ujar JK.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai, operasional bandara kecil menjadi masalah tersendiri jelang libur Natal dan Tahun Baru. Menurut dia, waktu operasional bandara kecil yang terbatas sering kali menghambat rotasi pesawat.
"Biasanya yang mengganggu adalah bandara yang relatif agak kecil. Seperti Pangkalan Bun, Silampari, kadang dia memiliki jam operasi tertentu," kata dia di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Sabtu (15/12).
Karena itu, ia meminta bandara-bandara tersebut dapat lebih memperpanjang waktu operasionalnya. Dengan begitu, rotasi pesawat dapat lebih baik.
Di luar badara kecil, Budi mengklaim segala persiapan menjelang liburan Natal dan Tahun Baru sudah baik. Ia juga akan menugaskan semua aparatnya untuk melakukan piket Natal di tempat-tempat strategis. "Katakanlah Jakarta, Surabaya, Bali, dan Medan, itu kita pantau secara khusus. Airport juga harus siap dengan hal yang perlu dipersiapkan," kata dia.
Direktur Utama Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengklaim, semua bandara di bawah pengelolannya sudah memiliki operasional 24 jam. Namun, lanjut dia, ada beberapa bandara yang hanya beroperasi saat matahari terlihat.
Ia mengakui, beberapa bandara belum memiliki sistem navigasi yang memadai. Ia menyebut, Bendara Silangit, hanya beroperasi hingga 17.00 WIB dan Bandara Banyuwangi hanya beroperasi hingga pukul 18.00 WIB.