Selasa 11 Dec 2018 16:51 WIB

Libur Nataru, 12 KA Tambahan Lintasi Jateng Selatan

Personel disiapkan untuk siaga di lokasi jalur KA yang rawan bencana alam.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Fernan Rahadi
PT KAI
PT KAI

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama masa libur natal dan tahun baru, PT KAI mengoperasikan 12 rangkaian KA tambahan yang melintasi wilayah Jateng Selatan.

"Delapan rangkaian KA tersebut akan beroperasi selama masa angkutan natal dan tahun baru sejak 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2018," jelas Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Supriyanto, Selasa (11/12).

Menurutnya, dari delapan rangkaian KA yang dioperasikan tersebut, sebanyak empat rangkaian KA dioperasikan oleh PT Daop 5 Purwokerto. Keempat rangkaian KA tersebut, terdiri dari KA Purwojaya Tambahan relasi Cilacap-Gambir PP, KA Sawunggalih Tambahan relasi Kutoarjo-Pasarsenen PP, KA Kutojaya Utara Tambahan relasi Kutoarjo-Pasarenen PP, dan KA Kutojaya Selatan relasi Kutoarjo-Kiaracondong PP.

Selain KA tersebut, dia menyebutkan masih ada delapan rangkaian KA yang dioperasikan Daop lain namun melintas di stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto. "Penumpang yang naik atau turun dari stasiun tertentu di wilayah Daop 5, juga bisa menggunakan KA ini,'' jelasnya.

Kedelapan KA tersebut terdiri dari KA Argo Lawu Fakultatif relasi Solo-Gambir, KA Argo Dwipangga Fakultatif relasi Solo-Gambir, KA Taksaka Pagi Tambahan relasi Yogya-Gambir, KA Taksaka Malam Tambahan relasi Yogya-Gambir, KA Gajayana Tambahan relasi Malang-Gambir, KA Lodaya Tambahan relasi Solo-Bandung, KA Pasundan Tambahan relasi Surabaya-Kiaracondong, dan KA Mataram Premium relasi Lempuyangan-Pasarenen.

Mengingat banyaknya KA Tambahan yang dioperasikan, dia berharap warga masyarakat yang melintas di perlintasan KA agar lebih berhati-hati. Terutama, untuk perlintasan yang tidak dijaga dan berpalang pintu.

Dia menyebutkan, selama masa libur nataru ini akan ada 140 rangkaian KA yang melintas di perlintasan dalam waktu sehari semalam. ''Jumlah ini mengalami peningkatan sebanyak 26 rangkaian, karena pada hari biasa ada 114 rangkaian KA yang melintas,'' katanya.

Menurutnya, untuk menjamin kelancaran perjalanan KA selama masa libur Nataru, PT KAI sudah melakukan berbagai persiapan. Untuk sarana dan prasarana, pihaknya telah menyiapkan personel untuk siaga di lokasi jalur KA yang rawan bencana alam. ''Di wilayah Daop 5, ada sekitar 15 titik yang rawan bencana banjir dan longsor. Kita menempatkan personil di lokasi-lokasi tersebut,'' jelasnya.

Di sisi lain, kata dia, PT KAI Daop 5 juga sudah menyiapkan alat material untuk siaga (AMUS) berupa batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi H Beam (untuk jembatan), alat penambat rel, dan alat siaga, untuk menghadapi kemungkinan darurat. Seluruh material tersebut ditempatkan di  20 lokasi di wilayah Daop 5. ''Dengan demikian, bila terjadi bencana yang menyebabkan kerusakan jalur KA, bisa cepat diperbaiki,'' katanya.

Dalam hal kesiapan personel, Supriyanto menyebutkan, PT KAI Daop 5 Purwokerto mengerahkan 2.011 personel baik dari kalangan karyawan PT KAI dan juga bantuan personel keamanan dari TNI/Polri. Jumlah personel TNI/Polri yang dilibatkan ada sebanyak 427 orang, yang akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, maupun patroli di jalur KA.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement