REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengakui saat ini terjadi penurunan kehadiran anggota DPR dalam persidangan Paripurna DPR. Hal ini dikarenakan banyak anggota DPR yang kembali mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) untuk Pemilu 2019 mendatang.
"Saya kira pasti akan ada terjadi penurunan intensitas karena banyak kegiatan di dapil, kan sekaligus kampanye. Ini saya kira yang perlu dimaklumi," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/12).
Menurutnya, tidak masalah, selama ketidakhadiran anggota DPR tidak menganggu hal-hal yang berkaitan dengan kinerja DPR. Sebab, ia menilai fungsi dewan tidak hanya terkait legislasi, tetapi juga dalam fungsi pengawasan dan budgeting atau penganggaran.
"Seperti hari ini kan kita mensahkan sebuah UU juga dan masih ada UU yang lain. Kerja DPR bukan hanya legislasi, tapi juga pengawasan, budgeting. Saya kira hal-hal yang penting tidak ada yang terganggu," kata Fadli.
DPR menggelar Rapat Paripurna, Senin (3/12). Namun tercatat, hanya sebanyak 151 anggota DPR hadir dalam rapat paripurna dari 560 anggota.
Berdasarkan daftar hadir, sebanyak 151 dari 560 anggota Dewan hadir. Sementara 138 anggota mengajukan izin.