Kamis 22 Nov 2018 11:15 WIB

Target 65 Persen di Jabar, Kubu Jokowi Minta Nasihat Ulama

Relawan di Jabar telah bergerak meyakinkan masyarakat untuk memilih Jokowi-Ma'ruf.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Ratna Puspita

Foto: Republika/Iman Firmansyah

Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Maman Imanulhaq, memberikan sambutan saat deklarasi Barabaja memberikan dukungan terhadap bakal calon presiden Joko Widodo dan Maaruf Amin di Rumah Aspirasi, Jakarta, Ahad (16/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kubu tim pemenangan pasangan calon (paslon) Joko Widodo-Ma'ruf Amin meminta nasihat para ulama. Hal ini dilakukan guna memastikan kemenangan paslon nomor urut 01 di Jawa Barat (Jabar).

"Target kami menang 65 persen," kata Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Maman Imanulhaq dalam keterangan resmi, Kamis (22/11).

Tim sukses Jokowi melalui Maman Imanulhaq meminta nasihat ulama dalam kegiatan pelantikan pengurus PCNU Kabupaten Majalengka di Pontren Darul Atqiy, Desa Sindangkerta, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Rabu (21/11).

Dalam kesempatan itu, Maman menyempatkan diri untuk meminta nasihat dari para ulama Jawa Barat, seperti KH Sarkhosi Subki, KH Nuh Ad-dawami, KH Usama, dan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatu Ulama (PWNU) Jabar Gus Hasan Nuri Hidayatullah. Maman pun meminta nasihat dari Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Sirodj yang juga hadir dalam acara tersebut.

Dia mengaku mendapat masukan berharga dari para kiai. Dia mengatakan, ulama meminta agar relawan lebih banyak turun bersilaturahmi ke tengah masyarakat dan menjelaskan apa visi misi Jokowi-Ma'ruf.

"Kata kunci kemenangan di Jabar adalah militansi, silaturahmi dan masif," kata Maman.

Politikus PKB ini juga mengatakan beberapa organ relawan di Jabar telah bergerak meyakinkan masyarakat untuk memilih Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019. Dia mengatakan, mereka mendekati para tokoh dengan membuat acara kreatif dan juga bersama menangkal hoaks.

Maman mengungkapkan, Jabar merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbesar. Hal ini, dia mengatakan, membuat wilayah tersebut menjadi medan perang untuk memenangkan pasnagan Jokowi-Ma'ruf.

Pada pemilu 2014, perolehan suara Jokowi di Jabar berada di bawah calon presiden Prabowo Subianto. Berdasarkan hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) pasangan Prabowo-Hatta unggul dengan perolehan suara 14.167.381 atau 59,78 persen dari pada pasangan Jokowi-JK mendapat suara 9.530.315 atau 40,22 persen.

"Tahun 2014, Jokowi hanya menang di empat Kabupaten di Jabar," ungkap Maman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika