REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melanjutkan kerjasama dengan Kota Hanamatsu Jepang. Kerjasama pelatihan pegawai Kota Bandung ini telah dijalin selama tiga tahun.
Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengatakan kerjasama ini merupakan bagian dari jalinan sister city yang dibangun selama ini. Kerjasama kembali dijalin dalam bentuk pelatihan bagi pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening.
"PDAM sudah ketiga kali mendapatkan pemagangan pelatihan magang karyawan PDAM disana dan itu biaya mereka semua," ujar Oded di Pendopo Kota Bandung, Jumat (9/11).
Oded menuturkan pelatihan bagi SDM Kota Bandung adalah transformasi ilmu dalam pengelolaan air, seperti dalam mengatasi kebocoran air. Menurutnya kesempatan ini sangat baik diterima Pemkot Bandung. Sebab, ujar dia, teknologi yang dimiliki Jepang sudah sangat maju dibanding Kota Bandung. Karenanya ilmu ini akan sangat bermanfaat diterapkan di kota kembang.
"Saya melihat secara langsung pengelolaan air di sana. Pengelolaannya memang sudah sangat canggih. Kita mungkin baru bisa mentransfer ilmunya. Karena kalau transfer teknologinya sangat mahal," tuturnya.
Oleh karena manfaat yang besar, Oded sengaja datang sendiri mengunjungi Kota Hanamatsu untuk memperpanjang jalinan kerjasama ini. Kunjungan kerja ke Kota Hamamatsu Jepang ini dilakukan, pada 2-6 November lalu.
"Alhamdulillah kita hadir diterima dengan baik. Mudah-mudahan ini bisa terus berlanjut," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
