Rabu 17 Oct 2018 15:54 WIB

Milad Prabowo, Andi Arief: Semoga Superstar Menang Pilpres

Prabowo Subianto hari ini berulang tahun ke-67.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Andri Saubani
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berpidato saat mengadiri Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), di Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin, Jakarta, Kamis (11/10).
Foto: Republika/Prayogi
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berpidato saat mengadiri Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), di Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin, Jakarta, Kamis (11/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Andi Arief tak ketinggalan mengucapkan selamat kepada calon presiden (capres) Prabowo Subianto yang merayakan ulang tahun ke-67 tahun. Sosok yang kerap mengritisi sikap mantan Komandan Jenderal Kopassus itu juga mendoakan capres nomor urut dua menang Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2019.

"Selamat ulang tahun Pak Prabowo, saya dan Partai Demokrat mendoakan bapak tetap semangat, selalu sehat dan bisa berbuat yang terbaik. Semoga Pilpres 2019 bapak bisa sukses," kata dia melalui akun Twitter-nya, yang telah dikonfirmasi Republika.co.id, Rabu (17/10).

Ia menambahkan, kesuksesan dalam pilpres itu 90 persen ditentukan oleh Prabowo sendiri. Sementara, dirinya bersama partai Koalisi Adil dan Makmur (KIAM) lainnya akan terus mendukung dan tidak pernah berhenti berdoa.

Meski begitu, Andi mengingatkan Prabowo harus semaksimal mungkin berusaha memenangkan Pilpres 2019. Ia tak mau menyebut usaha saat ini belum maksimal, tapi harus dimaksimalkan.

"Superstar yang akan menentukan kemenangan, figur capresnya yang akan menentukan," ujar dia.

Andi Arief sendiri dikenal sebagai sosok yang sering mengritisi capres yang diusung oleh partainya itu. Mantan aktivis mahasiswa 1998 itu pernah menyebut Prabowo sebagai 'jenderal kardus" lantaran memilih Sandiaga Uno sebagai calon wakil presidennya.

Hubungan keduanya sempat terlihat mesra kembali saat Prabowo dan Sandiaga mengunjungi kediaman Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Rabu (12/9) malam. Prabowo terlihat merangkul Andi Arief sesaat setelah memberikan keterangan pada wartawan.

Namun, Andi kembali membuat "gaduh" dengan menyebut Prabowo malas turun ke lapangan untuk kampanye. Ia bahkan mempertanyakan sosok capres sebenarnya, lantaran Sandiaga sebagai cawapres justru lebih aktif turun ke lapangan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement