Jumat 28 Sep 2018 21:29 WIB

Sejumlah Kota di Kaltim Juga Rasakan Gempa Donggala

Warga Bontang mengaku selama ini tak pernah merasakan gempa

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Seorang pasien dievakuasi dari rumah sakit setelah gempa kuat di Poso, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9).
Foto: AP/Yoanes Litha
Seorang pasien dievakuasi dari rumah sakit setelah gempa kuat di Poso, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9).

REPUBLIKA.CO.ID, BONTANG -- Sejumlah kota di Kalimantan Timur turut merasakan gempa berkekuatan 7,7 skala richter yang berpusat di Donggala, Sulawesi Tengah. Warga kota Bontang, Kaltim mengatakan, gempa tersebut terasa menjelang kumandang azan maghrib. 

"Jadi tadi bersiap-siap mau shalat, tiba-tiba terasa guncangan. Kami sekeluarga langsung keluar rumah," kata Khairun Nisa (23 tahun), salah seorang warga yang dihubungi Republika, Jumat (28/9). 

Baca Juga

Nisa mengatakan, guncangan akibat gempa cukup terasa dan bahkan membuat lampu gantung di rumahnya berayun-ayun. Dia mengaku tak terjadi kerusakan akibat gempa tersebut baik di rumah maupun di permukiman di sekitarnya. Meski begitu, gempa tersebut cukup mengejutkan karena wilayah Bontang hampir tidak pernah diguncang gempa. 

"Ini baru pertama kalinya, jadi cukup kaget ya," katanya. 

Warga di Sangatta, Kaltim, juga turut merasakan gempa tersebut. Kurniawan Hadiansyah Dalimunthe (38) mengaku, sedang mengerjakan rutinitas pekerjaan ketika gempa terjadi. Sama seperti Nisa, dia juga mengaku baru kali itu merasakan gempa terjadi di Kalimantan. 

"Tadi semua langsung keluar setelah sadar ada gempa," kata Kurniawan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement