REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia mendorong promosi berkelanjutan, khususnya 10 destinasi wisata prioritas. Promosi untuk mendongkrak pertumbuhan industri pariwisata melalui pekan pameran bisnis (GATF) 2018 di Kuta, Bali.
"Kami memiliki Bali melalui konektivitas 'hub' penerbangan Denpasar yang terhubung ke berbagai destinasi domestik dan internasional mencapai 312 penerbangan setiap minggunya," kata General Manager Garuda Indonesia Cabang Bali Joseph A Saul di Denpasar, Senin (24/9).
Menurut dia, GATF merupakan upaya strategis maskapai pelat merah itu untuk mengoptimalkan pasar potensial termasuk 10 destinasi wisata prioritas yang dicanangkan pemerintah itu. Sepuluh Bali Baru itu diantaranya Danau Toba, Belitung, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Candi Borobudur, Gunung Bromo, Lombok, Labuan Bajo, Wakatobi dan Morotai.
GATF fase kedua tahun ini dilaksanakan 28-30 September 2018 di Lippo Mal Kuta setelah sebelumnya diselenggarakan di tempat yang sama pada Maret 2018. Pada pameran bisnis wisata itu, Garuda memberikan potongan harga tiket ke berbagai destinasi menarik lainnya untuk domestik sampai dengan 15 persen dan 20 persen untuk internasional.
Untuk mengoptimalkan transaksi, pihaknya menggandeng Bank BCA sebagai mitra dari perbankan dengan memberikan penawaran yang salah satunya uang kembali hingga Rp 1 juta apabila bertransaksi menggunakan kartu kredit bank itu. Didampingi Manajer Penjualan Ardi Kurniadi, Jos melanjutkan ajang pameran bisnis wisata pada September tahun ini menargetkan transaksi penjualan tiket sebesar Rp 30 miliar, target yang masih sama dengan pelaksanaan pada Maret 2018.
Tahun sebelumnya, GATF di Bali menargetkan nilai transaksi penjualan tiket sekitar Rp 29 miliar. Untuk rute internasional, lanjut dia, GATF di Bali paling banyak peminatnya yakni tujuan Singapura, Jepang (Tokyo dan Osaka) dan Korea Selatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika