Sabtu 22 Sep 2018 13:49 WIB

Tim Prabowo-Sandi: Insya Allah Kampanye Damai tanpa Hoaks

Kampanye pilpres juga diharapkan tanpa ujaran kebencian.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Andri Saubani
Pengundian nomer urut Pilpres 2019 di KPU, Jakarta, Jumat (21/9) malam.
Foto: Republika/ Wihdan
Pengundian nomer urut Pilpres 2019 di KPU, Jakarta, Jumat (21/9) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria tim sukses capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno beserta para relawan siap melakukan kampanye yang sehat tanpa hoaks maupun ujaran kebencian. Timses dari pusat akan terus berkoordinasi dengan yang di daerah untuk menjaga kedamaian berkampanye.

"Iya, insya Allah kampanye damai, tanpa hoaks, tanpa ujaran kebencian, kita sebar ide dan gagasan. Sudah pasti itu kita lakukan," ujar dia kepada Republika.co.id, Sabtu (22/9).

Riza melanjutkan, tim pemenangan Prabowo-Sandi pun akan melakukan langkah konkret jika memang ada orang internalnya yang diketahui berkampanye negatif. Sanksi menurutnya tidak hanya datang dari tim pemenangan tapi juga oleh pihak penyelenggara Pemilu.

"Ya pasti ada mekanismenya. Ada sanksinya. baik di internal dan di KPU juga ada aturannya. Jadi kita akan tertibkan internal kita dan mengajak masyarakat berkampanye damai," ucap Riza.

Riza juga menambahkan, struktur tim kampanye telah dibentuk dan berbagai hal termasuk soal para relawan juga sudah dikelola secara terstruktur sehingga dapat berkampanye dengan damai.

"Kemarin di KPU kan Pak Prabowo sudah menyerukan, teman-teman jangan membuat gaduh, jangan konflik dan sebagainya. Kemudian yang kedua timses akan menyebarluaskan seruan ini melalui jajaran timses nasional provinsi dan seterusnya. Jadi ini dibuat strukturnya," kata dia.

Soal kampanye di media sosial, Riza mengungkapkan pihaknya telah berulang-ulang kali menyampaikan kepada para relawan ataupun pendukung untuk berkampanye secara positif di medsos. Sosialisasi ke akar rumput pun akan terus dilakukan agar timbul pemahaman di kalangan pendukung.

"Ujaran kebencian kan kita sudah sampaikan ke DPD hingga DPC. Semuanya sudah kita ingatkan," tutur dia.

Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menyerukan kepada masyarakat Indonesia untuk melaksanakan pemilu presiden dengan sejuk, damai dan semanngat kekeluargaan. Prabowo juga mengajak warga untuk mencari pemimpin terbaik bagi bangsa dan bukan mencari kesalahan dan kekurangan masing-masing.

"Saya berharap semua pihak selalu bersikap tenang, bersikap tidak emosional, menahan diri dan mari kita menyongsong proses demokrasi dengan baik dan tenang," kata Prabowo Subianto dalam pidato sambutannya usai mengbil nomor urut di kantor KPU, Jumat (21/9) di Jakarta Pusat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement