REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kasus narkoba yang melilit dua anak dari musisi kondang Achmad Albar, kini memasuki tahap penyidikan. Ozzy Albar, putra sulung Achmad, kini resmi ditahan di rutan Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, Kamis (13/9).
“Dan untuk tersangka OA (Ozzy Albar) mulai hari ini kita lakukan penahanan. Yang bersangkutan dijerat pasal 111 ayat 1 Undang-Undang Narkotika, golongan 1 dengan ancaman empat tahun penjara,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono dalam konferensi pers di Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, Kamis (13/9).
Penangkapan Ozzy bermula dari informasi masyarakat. “Kita datangi sasaran ke TKP (tempat kejadian perkara) pada Senin (10/9) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB di daerah Jalan Walter Mongonsidi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tepatnya di sebuah ATM,” kata mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu.
Saat penangkapan, rupanya ada seseorang yang sedang bersama Ozzy yakni teman perempuannya berinisial NB. Saat itu NB sedang berada di ATM untuk mengambil uang. Ozzy menunggu dari dalam mobil.
Saat menunggu NB mengambil uang di ATM, petugas yang sudah mengikuti gerak-gerik Ozzy, langsung menangkapnya dan melakukan penggeledahan. Dari hasil penggeledahan mobilnya, ditemukan dalam saku celana Ozzy narkotika jenis ganja dalam plastik kecil yang kemudian disita petugas. Termasuk ada dua lembar papir (lintingan ganja).
Kepolisian masih bungkam terkait sosok NB ini, namun dipastikan bahwa NB bukanlah pacar Ozzy dan bukan seorang figur publik. Saat dites urin, NB terbukti positif menggunakan sabu, tetapi tidak ada barang bukti yang ditemukan sehingga ia diputuskan hanya harus jalani rehabilitasi.
Setelah melakukan penggeledahan di mobil, polisi melanjutkan penggeledahan ke rumah Ozzy di wilayah Cinere, Depok. “Di sana ada barang bukti bekas plastik dari narkoba jenis sabu, ada bong, ada pipet, dan cangklong,” kata Argo lagi.
Kepolisian lantas membawa Ozzy dan NB ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan tes urin, dan Ozzy terbukti positif ganja, positif denso, positif amphetamin, dan positif metamphetamin. Sedang NB positif metamphetamin.
Kemudian dilakukan pengembangan lagi, Ozzy terbukti mendapatkan barang dari seseorang berinisial B, dan melaksanakan pertemuan di salah satu mal daerah Cinere. “(Awalnya) ia membeli sekitar 5 gram ganja dan sudah digunakan, sisanya 2,66 gram. Sekarang kita sedang cari DPO inisial B,” ujar Argo.
Ozzy yang juga merupakan seorang musisi, mengaku sudah menggunakan segala jenis narkoba sejak 2008 dan awalnya memang hanya iseng coba-coba. Sampai akhirnya ia menjadi ketergantungan, hingga harus mengkonsumsi obat penenang juga sampai waktu sekarang ini.
“Yang bersangkutan musisi dan kemudian sudah mulai coba gunakan baik itu coba-coba sabu dan ganja, dan yang bersangkutan meminum obat penenang mulainya sejak 2008 sampai sekarang,” jelas Argo.
Sebelumnya diberitakan, polisi juga menangkap dari anak musisi kondang Ahmad Albar yakni aktor Fachri Albar dengan barang bukti tiga jenis narkoba di rumahnya, di Serenia Hills, Cirendeu, Jakarta Selatan pada Rabu, 14 Februari 2018 pukul 07.00 WIB. Fachri diketahui telah mengonsumsi narkoba sejak 2015.
Di rumah Fachri Albar, ditemukan beberapa barang bukti, antara lain satu plastik klip sabu-sabu seberat 0,8 gram, 13 tablet Dumolit, satu butir narkotika jenis Calmlet, ganja dan beberapa alat hisap sabu-sabu berupa bong.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
