Selasa 05 Jun 2018 11:03 WIB

Kapolri Gelar Konferensi Video dengan Kapolda se-Indonesia

Panglima TNI hingga sejumlah menteri menghadiri acara tersebut

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Muhammad Hafil
Konferensi video Kapolri, Selasa (5/6).
Foto: Arif Satrio Nugroho/Republika
Konferensi video Kapolri, Selasa (5/6).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Polri menggelar rapat koordinasi video conference atau konferensi video dengan kepolisian daerah beserta sejumlah kementerian terkait kesiapan Hari Raya Idul Fitri 1439 H. Rapat tersebut digelar di Pusat Data dan Analisis Markas Besar Polri, Jakarta, Selasa (5/6).

Rapat dipimpin Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita serta Kapolda se-Indonesia. “Ada beberapa isu yang perlu kita satukan persepsi, ini hari raya, ini sangat penting. Kemudian ada pengendalian stabilitas pangan, kemudian terjadi migrasi tahunan arus mudi dan arus balik, kemudian masalah bencana alam, dan terakhir mengenai terorisme,” kata Tito.

Tito menyampaikan ada empat isu penting yang bakal menjadi konsentrasi khusus sebelum dan setelah Lebaran. Intruksi yang disaksikan langsung seluruh kapolda dan kepala daerah di tiap daerah itu yakni ketersediaan pangan, arus mudik dan balik, bencana alam dan terorisme.

"Dampak ekonomi terutama masalah pangan demand tinggi ketika kumpul keluarga, kemudian terjadi migran arus mudik dan balik, kemudian maslah bencana alam gunung berapi dan ombak tinggi serta fenomena terorisme," ujarnya.

Kesiapan pengamanan Idul Fitri 1439 Hijriah ini diharapkan bisa sama baik seperti tahun sebelumnya. Menurut Tito, harga pangan bakalan terus dikawal selain fokus menurunkan angka kecelakaan selama arus mudik dan balik.

"Di daerah dapat berembuk menjabarkan secara teknis karakter masing-masing aksi atau langkah yang dikerjakan dalam rangka mengamankan dan melancarkan ritual mudik dan pengamanan hari raya," kata dia.

Rapat dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Konferensi video ditransmisikan ke Polda seluruh Indonesia, dengan diikuti pemerintah provinsi setempat.

Di lokasi, hadir sejumlah pejabat utama Polri seperti Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto, Komandan Korps Brimob Irjen Pol Rudy Sufahriadi, SDM Polri Irjen Arief Sulistyanto, Kakorlantas Polri Irjen Royke Lumowa, dan Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto serta pejabat pejabat lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement