Kamis 29 Mar 2018 19:23 WIB

Anies: Banyak Tempat Hiburan Diselidiki karena Prostitusi

Anies sebut pemprov memiliki tim pengawasan dan memproses laporan dari masyarakat.

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Bilal Ramadhan
Pengendara motor melintas didepan spanduk pemberitahuan penutupan Hotel Alexis terpampang di pinggir jalan depan Alexis. Jakarta, Rabu (28/3).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Pengendara motor melintas didepan spanduk pemberitahuan penutupan Hotel Alexis terpampang di pinggir jalan depan Alexis. Jakarta, Rabu (28/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan akan menindak tempat hiburan mana pun yang terbukti ada praktik prostitusi di dalamnya. Ia bahkan mengaku saat ini polisi sedang menyelidiki beberapa tempat hiburan yang dilaporkan masyarakat ada tindak asusila.

"Ada banyak (tempat hiburan yang ada prostitusi). Ada beberapa yang sekarang sedang dalam proses penyelidikan," kata dia di Jakarta, Kamis (29/3).

Anies mengaku, banyak laporan dari masyarakat terkait penyalahgunaan tempat usaha hiburan. Mulai dari narkoba hingga prostitusi. Pemprov, kata dia, bekerja sama dengan kepolisian terkait kejahatan narkoba. Namun, yang terkait prostitusi, sedang diselidiki.

"Yang terkait dengan prostitusi, itu yang laporannya paling banyak, dan itu yang laporannya sedang didalami," ujar dia.

Menurut dia, semua itu prinsipnya menegakkan aturan. Dalam menegakkan peraturan, kata Anies, pemprov memiliki tim pengawasan dan juga memproses laporan dari masyarakat. Sebelum sampai penindakan maka harus ada proses penyelidikan yang benar.

"Sehingga, ketika kita melakukan keputusan, mengambil keputusan maka keputusan itu kuat. Seperti kemarin (Alexis)," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement