REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG TIMUR -- Kepolisian Sektor Braja Selebah di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung masih terus memburu HN (25) hingga ke dalam hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK). Pelaku diduga telah memperkosa bocah kelas 4 SD.
Kapolsek Braja Selebah Iptu Sudarli kepada para wartawan lewat sambungan telepon di Lampung Timur, Senin (5/3), mengatakan personel kepolisian setempat selama tiga hari mengejar pelaku pemerkosa siswi SD itu yang melarikan diri ke dalam hutan TNWK di Lampung Timur. "Kami masih terus memburu pelaku yang lari ke dalam hutan TNWK," kata Sudarli.
Menurut dia, sebanyak lima anggota dikerahkan mengejar pelaku. Selain itu, polisi juga dibantu sejumlah warga. Dia menyatakan, polisi terus berusaha agar pelaku saat ini berada di dalam hutan TNWK bisa segera ditangkap. "Mudah-mudah bisa tertangkap, kami juga masih terus berusaha," ujar Kapolsek.
Sebelumnya diberitakan seorang bocah kelas 4 SD di Kecamatan Braja Selebah diduga diperkosa oleh HN (25) di wilayah kecamatan setempat pada Kamis (1/3). HN adalah warga Desa Sukorahayu, Kecamatan Labuhan Maringgai yang bekerja sebagai nelayan.
Kronologis kejadian, siswi SD itu diperkosa setelah diajak keluar oleh pelaku untuk makan bakso. Perbuatan pelaku diketahui setelah orang tua siswi SD ini melihat perilaku aneh anaknya.
Akhirnya setelah ditanya, bocah perempuan ini pun mengaku kepada orang tuanya telah dilecehkan oleh HN. Selanjutnya kedua orang tua pelaku melaporkan kejadian itu ke Kepolisian Sektor Braja Selebah.