REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meresmikan langsung GWKH OK OCE (Gerakan Wirausaha Keluarga Harapan OK OCE). Peresmian iru juga berkolaborasi dengan Perkumpulan Gerakan OK OCE (PGO) dan salah satu penggerak yaitu Jaringan Wirausaha OK OCE Indonesia Raya (JWO RAYA).
"Kami berkolaborasi meluncurkan program GWKH OK OCE bersamaan dengan gelaran budaya betawi di UPK Perkampungan Budaya Betawi, Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, 3-4 Maret 2018," ujar Sandiaga dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (3/3).
Sementara Faransyah Jaya atau sering dipanggil Coach Faran, sangat mengapresiasi program ini sebagai bentuk kolaborasi gerakan antara masyarakat, komunitas penggerak, pemerintah, dan institusi swasta. Ia yakin gerakan-gerakan ini dapat bergerak cepat.
"Dan memberikan dampak lebih luas untuk warga Jakarta yang ingin menjadi wirausaha," papar Coach Faran yang juga Ketua PGO.
GWKH OK OCE diluncurkan untuk menangkap usulan Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani, agar OK OCE dapat bersinergi dengan Program Keluarga Harapan (PKH) dari pemerintah pusat. Dua program yang bersinergi itu, tentunya bertujuan untuk mengentaskan program pengangguran kemiskinan dengan program yang berkelanjutan (sustainability).
Program GWKH OK OCE sebagai salah satu program yang diharapkan dapat menurunkan angka kemiskinan di DKI Jakarta, sesuai dengan target dari Anies-Sandi dari 3,7 persen menjadi 2,7 persen dalam waktu lima tahun. PGO dan JWO RAYA akan berkolaborasi dengan Dinas Sosial DKI Jakarta untuk mendata dan mengajak warga yang terdampak kemiskinan, untuk mengikuti program kewirausahaan OK OCE.
"Agar dapat meningkatkan penghasilan keluarganya," papar Coach Faran.
Acara peluncuran GWKH OK OCE itu sendiri terlihat dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno. Lalu dimeriahkan dengan gelar budaya betawi, pameran waralaba, edufair, bazar kriya, bazar kuliner, penggalangan dana, dan klinik wirausaha.
Berdasarkan website www.okoce.me sudah lebih dari 13.200 warga mendaftar OK OCE dan lebih dari 8.000 telah mengikuti pelatihan kewirausahaan OK OCE, terhitung sejak Desember 2017 yang kemudian akan di lakukan proses pendampingan.