Sabtu 03 Mar 2018 01:55 WIB

Sandi: Trotoar Sudirman-Thamrin Rampung Sebelum Asian Games

Pembangunan sudah dimulai dari depan Gedung BNI 46.

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Nidia Zuraya
Kondisi trotoar Sudirman dan Bendungan Hilir, Jakarta Selatan, yang sudah bersih dari pedagang kaki lima (PKL), hanya terlihat tukang kopi keliling yang sedang berteduh, Kamis (1/3).
Foto: Republika/Rahma Sulistya
Kondisi trotoar Sudirman dan Bendungan Hilir, Jakarta Selatan, yang sudah bersih dari pedagang kaki lima (PKL), hanya terlihat tukang kopi keliling yang sedang berteduh, Kamis (1/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku pembenahan trotoar di Jalan Sudirman dan Thamrin sudah dimulai. Ia menjanjikan perbaikan akan selesai sebelum pelaksanaan Asian Games 2018 pada Agustus mendatang.

"Sebelum Asian Games progresnya sudah selesai," kata dia di Balai Kota, Jumat (2/3).

Sandi mengatakan, pembangunan sudah dimulai dari depan Gedung BNI 46. Ia mengaku telah melakukan pengecekan di depan gelora di kawasan Senayan. Sandi mengaku di kawasan tersebut sudah ditutup seng dan siap untuk memulai pengerjaan.

"Jadi tiga bulan ke depan kita kebut, pokoknya kita ingin paling nggak progres signifikan sebelum Asian Games," ujar dia.

Sebelumnya, Gubernur Anies Baswedan mengatakan, konsep penataan trotoar di Jalan Sudirman dan Thamrin akan segera disosialisasikan. Konsep penataan itu sempat dirombak Anies-Sandi usai resmi menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI dari konsep awal era Djarot Saiful Hidayat.

Anies mengatakan, sosialisasi konsep penataan yang baru itu akan dilakukan dalam waktu dekat. Namun, ia enggan membeberkannya dengan alasan menunggu rancangannya matang dan siap disosialisasikan. Anies hanya memastikan konsep penataan yang baru akan mengakomodasi semua elemen masyarakat.

"Yang jelas akan lebih membuat orang bisa berinteraksi, warga bisa merasakan ini sebagai sebuah kota yang ramah bagi pejalan kaki, kota orang yang bekerja, berlalu lintas, dan berjalan semuanya terfasilitasi dengan baik," kata Anies.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement