REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga Kampung Arus, Cawang, Jakarta Timur kini bisa bernafas lega sejenak meski bayang-bayang banjir masih menghantui. Banjir besar menerjang perkampungan itu pada Senin (5/2) lalu dan pada Rabu (7/2) sore banjir telah surut.
Warga juga telah membersihkan sisa-sisa sampah dan lumpur yang berada di sekitar area rumahnya.
"Alhamdulillah ini sudah surut kemarin sore, bisa istirahat sebentar," kata Ibu Katap (69 tahun) yang sedang duduk-duduk di bale rumah bersama tetangganya di Kampung Arus, Jakarta Timur, Kamis (8/2).
Hujan deras masih saja turun di wilayah tersebut, meski banjir sudah tak lagi ada. Hal itu membuat warga masih khawatir banjir akan datang kembali.
BMKG memprediksi wilayah Jabodetabek hingga 12 Februari 2018 akan menghadapi hujan dengan intensitas tinggi. Sedangkan musim hujan diperkirakan akan berlangsung sampai Maret 2018.
"Kami masih takut nih banjir lagi, capek banget, kurang tidur, bersih-bersih rumah. Habis banjir surut, lumpurnya banyak banget," kata Harni (45 tahun) yang tengah menggendong bayinya yang terlelap.