Kamis 01 Feb 2018 19:36 WIB

Terduga Teroris di Banyumas Langsung Dibawa ke Jakarta

Sidik ditangkap di tempat tinggalnya, Grumbul Sukadamai, Desa Pasir Wetan.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Andri Saubani
Sejumlah aparat keamanan berjaga di sekitar lokasi penggerebekan terduga teroris di Desa Bengkal, Kranggan, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis (1/2).
Foto: ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Sejumlah aparat keamanan berjaga di sekitar lokasi penggerebekan terduga teroris di Desa Bengkal, Kranggan, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis (1/2).

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Terduga teroris yang ditangkap di Purwokerto Kabupaten Banyumas, Sidik, langsung dibawa ke Jakarta. Hal itu diungkapkan Kapolres Banyumas, AKBP Bambang Yudhantara Salamun, saat dikonfirmasi soal penangkapan tersebut.

Yang bersangkutan ditangkap di tempat tinggalnya, Grumbul Sukadamai, Desa Pasir Wetan, Kecamatan Karanglewas, Kamis (1/2), sekitar pukul 11.00. ''Sedangkan penggeledahan rumah terduga teroris dilakukan sore harinya,'' jelasnya.

Dalam penangkapan tersebut, Kapolres menyebutkan, petugas menyita barang bukti berupa senapan angin, panah, flasdisk dan sejumlah dokumen dari rumah Sidik. Penggeledahan berlangsung sekitar satu jam.

''Ada senapan angin, panah, flashdisk dan sejumlah dokumen yang disita. Kalau penangkapan sudah tadi pagi dan sekarang hanya penggeledahan, jadi rumah sudah dalam posisi kosong. Saat penangkapan juga tidak ada perlawanan dari yang bersangkutan,'' jelasnya.

Sidik diduga terlibat dalam jaringan terorisme, ia ikut menyembunyikan dan memfasilitasi DPO kasus penyelundupan senjata dari Fhilipina. Ia juga ikut memfasilitasi dan mendanai kelompok terorisme, dengan memberangkatkan ke Filipina Selatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement